APBD-P Kepahiang 2024 Terkuras Buat Pilkada, Juga untuk ini

APBD-P Kepahiang 2024 Terkuras Buat Pilkada, Juga untuk ini --

KORANRB.ID - Jangan terlalu banyak adanya pembangunan di sisa Tahun Anggaran (TA) 2024 Kabupaten Kepahiang.

Sebab, pada postur APBD-P 2024 yang saat ini tengah dalam masa pembahasan sudah terkuras buat keperluan Pilkada serentak 2024 dan alokasi dana Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda). 

Untuk kebutuhan Pilkada, Pemkab masih menyisakan 'tunggakan' Rp6,8 miliar kepada KPU Kabupaten Kepahiang.

Sedangkan untuk memenuhi kebutuhan Jamkesda, diperlukan dana hingga Rp7 miliar. Dari 2 item kebutuhan wajib ini saja, sudah menguras dana hingga Rp13,8 miliar. 

BACA JUGA:Menanti Provinsi Tangani Jalan Lintas Kepahiang-Seberang Musi Longsor

BACA JUGA:100 Vial Vaksin GHPR Diajukan Dinkes Kaur

Dalam memenuhi dana hibah KPU, sesuai Naskah Penandatanganan Hibah Daerah (NPHD) kebutuhan anggaran yang telah disepakati mencapai sebesar Rp23 miliar.

Dari jumlah tersebut, sudah dialokasikan 60 persen atau Rp16,2 miliar.  

Kepala BKD Kabupaten Kepahiang Jono Antoni menyampaikan, kondisi keuangan daerah saat ini hanya bisa memenuhi kebutuhan wajib saja.

"Untuk Pilkada dan Jamkesda ini kan sifatnya wajib," kata Jono. 

BACA JUGA:Tak Banyak Miliki Kursi, PDIP Siapkan 2 Cawabup Mukomuko

BACA JUGA:Ditinggal, Rumah Warga Cinta Mandi Kepahiang Rata Usai Dilahap Api

Terkait pengesahan APBD-P 2024, sudah dijadwalkan pada Senin Agustus 2024 nanti akan dilaksanakan Rapat Paripurna Penyampaian Nota Pengantar Perubahan KUA PPAS Kabupaten Kepahiang TA 2024

"Untuk hibah Pilkada, daerah diwajibkan memenuhi kebutuhan Pilkada jika tidak maka akan ada sanksi yang menanti. Kalau diberikan sanksi, akan semakin menganggu jalannya pembangunan daerah," tambah Jono. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan