TNI Bekali Puluhan Pemuda dari 2 Desa Wawasan Kebangsaan
PENYULUHAN: Prajurit TNI saat memberikan penyuluhan kepada para pemuda.-foto: arie/koranrb.id-
Menurutnya, pemuda yang memiliki wawasan kebangsaan akan lebih siap untuk terlibat dalam berbagai kegiatan sosial, politik, dan ekonomi yang dapat membawa kemajuan bagi masyarakat dan negara.
BACA JUGA:Sebentar Lagi Pilkada, Begini Hukum Golput Menurut Islam
BACA JUGA:Ternyata Ini Penyebab Mobil Bermesin Diesel Dicap Boros, Atasi Segera
Dalam penyuluhan ini, ancaman yang dihadapi oleh negara menjadi fokus penting.
Menghadapi ancaman eksternal tersebut, penting untuk membentuk kantong-kantong perlawanan.
"Salah satu cara untuk melakukannya adalah melalui penerapan sistem pertahanan keamanan rakyat semesta (Sishankamrata). Sishankamrata melibatkan seluruh komponen bangsa dalam upaya menjaga keamanan dan pertahanan negara," jelas Arif.
Beberapa aspek penting dari Sishankamrata meliputi keterlibatan masyarakat.
Dimana masyarakat perlu dilibatkan dalam menjaga keamanan dan ketertiban.
Hal ini dapat dilakukan melalui penyuluhan, pelatihan, dan keterlibatan dalam kegiatan sosial yang mendukung stabilitas.
Meningkatkan kemampuan dan kesiapan aparat keamanan serta pelatihan kepada masyarakat mengenai cara menghadapi ancaman.
Ini mencakup penyuluhan mengenai penanganan situasi darurat, pengenalan terhadap potensi ancaman, serta teknik dasar pertahanan diri.
"Selain itu, meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya pertahanan negara dan cara-cara menjaga kedaulatan negara dari ancaman luar. Pendidikan yang baik tentang sejarah dan nilai-nilai kebangsaan akan menumbuhkan rasa tanggung jawab dan kesadaran akan pentingnya menjaga negara," papar Arif.