DTPHP Usulkan 1.800 Hektare Lahan Sawah Percetakan Baru, Terbanyak di Bengkulu Utara, Disusul Seluma
DEPAN: Aktivitas petani di sawah Dusun Besar, Kota Bengkulu, beberapa waktu lalu. --ABDI/RB
BENGKULU, KORANRB.ID - Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPHP) Provinsi Bengkulu mengusulkan ke pemerintah pusat membuka 1.800 hektare sawah lahan cetak baru di Bengkulu.
Lahan cetak baru yang diusulkan tersebut, bertujuan untuk memaksimalkan produktivitas padi di Provinsi Bengkulu.
Diungkapkan, Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (DTPHP) Provinsi Bengkulu, M. Rizon S.Hut, M.Si menerangkan, hal tersebut merupakan upaya untuk swasembada pangan.
“Iya kita mengusulkan 1.800 hektare lahan sawah percetakan baru,” sampai M. Rizon, Minggu, 11 Agustus 2024.
BACA JUGA:Harga Pertamax di Pertashop Lebih Murah Ketimbang di SPBU
M. Rizon mengungkapkan, bahwa usulan terbesar lahan sawah percetakan baru tersebut ada di Pulau Enggano, Kabupaten Bengkulu Utara.
Kemudian, sisanya akan tersebar di Kabupaten Kabupaten Seluma 300 hektare dan Kabupaten Mukomuko 200 Hektare.
''Keseluruhan kita usulkan di angka 1.800 sekian hektare.
Terdiri dari Bengkulu Utara di enggano ada 1000 hektare, Mukomuko 200 hektare, Seluma ada 300 hektare dan kabupaten-kabupaten lainya juga kita usulkan dengan total keseluruhan lebih kurang 1.800 hektare,'' jelas M. Rizon.
BACA JUGA:Belum Optimal Gerai Pangan Lokal, Muncul Rencana Buka Toko TPID Mukomuko
M. Rizon mengatakan, bahwa atas usulan tersebut Kementerian Pertanian (Kementan) RI telah merespon baik terhadap usulan cetak lahan baru untuk persawahan yang ada di Bengkulu.
Sehingga pihaknya optimis bantuan untuk cetak lahan persawahan baru tersebut dapat segera direalisasikan pada tahun 2025 mendatang.
''Kita terus full up ke pemerintah pusat melalui Kementerian Pertanian.
Alhamdulillah sinyalnya untuk provinsi Bengkulu akan mendapatkan bantuan cetak sawah itu di tahun 2025,'' beber M. Rizon.