Dapur Rumah Penuh Darah dan Jejak Kaki, Pelaku Diduga Kabur Lewat Pintu Belakang

OLAH TKP: Tubuh korban ditemukan tak bernyawa pukul 16.00 WIB di belakang pintu bengkel yang juga rumahnya. FOTO: Ist--

KORANRB.ID – Penyebab tewasnya Simran Manalu (42) warga Desa Air Lelangi Kecamatan Ulok Kupai Bengkulu Utara masih menjadi misteri. 

Tubuh korban ditemukan tak bernyawa pukul 16.00 WIB di belakang pintu bengkel yang juga rumahnya di desa tersebut. 

Korban ditemukan tak bernyawa dalam kondisi tragis dengan beberapa luka sabetan parang.

Bahkan di rumah dimana korban tinggal sendiri tersebut ditemukan banyak jejak darah terutama di bagian dapur rumah. 

BACA JUGA: Terdakwa Mantan Ketua Baznas BS Tidak Dibebankan Ganti KN Rp1,1 Miliar

BACA JUGA:Penyidik Temui Saksi Ahli di Jakarta, Sempurnakan Berkas Perkara, Dugaan Korupsi DD/ADD Puguk Pedaro

Diduga bengkel tempat tubuh korban ditemukan bukanlah lokasi terjadinya tindak pidana pembunuhan.

Korban diduga berusaha keluar rumah meminta pertolongan warga dari bengkel sebelum akhirnya terjatuh di belakang pintu sebelum akhirnya ditemukan warga. 

Diduga korban dengan pelaku pembunuhan sempat berkelahi di dapur rumah. 

Hal ini ditunjukan dengan banyaknya tumpahan darah di bagian dapur rumah dan jejak kaki yang menunjukan jika ada aktifitas di dapur rumah tersebut.

BACA JUGA:Bendahara Karang Taruna Banda Ratu Dilapor ke Polisi, Diduga Gelapkan Uang Rp43 Juta

BACA JUGA:3 Tsk Dugaan Korupsi BOS MAN 2 Kepahiang ke Meja Hijau, Ada Fakta Baru?

Bahkan darah juga banyak ditemukan di dinding rumah.  

Bahkan, juga ditemukan jejak darah di bagian luar pintu belakang rumah korban yang diduga menjadi tempat pelaku melarikan diri.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan