Benarkah Jogging Pakai Jaket Parasut Dapat Membakar Lemak Lebih Cepat ? Cek Faktanya di Sini

Reporter: M.Zulkarnain Wijaya |

Editor: Fazlul Rahman |

Kamis , 19 Sep 2024 - 08:47

Jangan pernah coba melakukan jogging menggunakan jaket parasut, banyak dampak buruknya--Pixabay

Jaket parasut tidak berpengaruh langsung terhadap pembakaran lemak. Pembakaran lemak terjadi ketika tubuh menggunakan cadangan lemak sebagai energi, dan ini dipengaruhi oleh intensitas serta durasi latihan, bukan seberapa banyak kita berkeringat.

Jadi, meskipun menggunakan jaket parasut membuat kita berkeringat lebih banyak, itu tidak berarti lemak terbakar lebih cepat.

Namun, ada satu efek yang bisa dianggap positif. Karena panas tubuh meningkat, detak jantung mungkin akan naik lebih cepat, sehingga kita bisa mencapai zona pembakaran lemak dengan lebih cepat.

Tetapi, hal ini bukanlah hasil langsung dari jaket parasut, melainkan dari peningkatan usaha yang diperlukan untuk menjaga tubuh tetap bergerak dalam kondisi panas.

Penggunaan Jaket Parasut Bisa Sebabkan Dehidrasi

Meski beberapa orang merasa menggunakan jaket parasut bermanfaat, ada beberapa risiko yang harus diperhatikan. Yang paling utama adalah risiko dehidrasi.

Saat berkeringat berlebihan, tubuh kehilangan banyak cairan, dan jika tidak segera digantikan dengan cukup minum air, ini bisa menyebabkan dehidrasi.

Dehidrasi dapat membuat tubuh lemas, pusing, dan bahkan menyebabkan masalah kesehatan yang lebih serius jika terus berlanjut.

Selain itu, ada risiko overheating atau peningkatan suhu tubuh secara berlebihan. Tubuh memiliki mekanisme alami untuk mendinginkan diri, salah satunya dengan berkeringat.

Namun, jika panas tubuh terus terperangkap, ini bisa menyebabkan overheating, yang berpotensi berbahaya, terutama jika kita tidak menyadari tanda-tanda awalnya.

Cara Efektif Membakar Lemak

Untuk benar-benar membakar lemak secara efektif saat jogging, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.

benarkah jogging pakai jaket parasut dapat membakar lemak lebih cepat ? cek faktanya di sini                            koranrb.id - jogging dengan memakai jaket parasut kerap dianggap sebagai cara yang efektif untuk membakar lemak lebih cepat.
alasannya, banyak yang percaya bahwa semakin banyak keringat yang keluar, semakin banyak pula lemak yang terbakar. namun, apakah hal ini benar? cek fakta dan penjelasannya disini.
untuk memahami apakah jogging dengan jaket parasut efektif, kita perlu tahu dulu bagaimana lemak terbakar dalam tubuh. lemak adalah sumber energi yang digunakan tubuh saat melakukan aktivitas fisik, terutama saat olahraga seperti jogging. 
ketika kita berolahraga, tubuh akan menggunakan kalori dari makanan yang kita makan sebagai sumber energi utama. jika kalori dari makanan tidak mencukupi, tubuh mulai membakar cadangan lemak sebagai bahan bakar.
baca juga:dinyatakan tms tahap administrasi cpns ? tidak perlu khawatir, ini cara mengajukan sanggah
namun, perlu diingat bahwa proses pembakaran lemak ini tidak terjadi secara instan. tubuh membutuhkan waktu dan intensitas latihan yang tepat agar bisa mencapai tahap di mana lemak benar-benar digunakan sebagai energi. 
biasanya, lemak mulai terbakar setelah kita berolahraga dengan intensitas sedang dalam jangka waktu yang cukup lama, seperti 30-60 menit jogging.
penggunaan jaket parasut
jaket parasut biasanya terbuat dari bahan yang tidak tembus udara dan air, sehingga memerangkap panas di dalam tubuh. ketika digunakan saat jogging, jaket ini membuat tubuh lebih cepat berkeringat. 
baca juga:10 provinsi dengan jumlah pns terbanyak di indonesia, hampir sama dengan jumlah penduduk kota bengkulu 
banyak orang percaya bahwa semakin banyak keringat yang keluar, semakin banyak lemak yang terbakar. padahal, keringat sebenarnya adalah respons tubuh untuk menjaga suhu tubuh tetap stabil, bukan tanda bahwa lemak sedang dibakar.
saat kita berkeringat, yang hilang dari tubuh adalah cairan, bukan lemak. kehilangan cairan dalam jumlah besar memang bisa membuat berat badan turun, tapi ini sifatnya sementara. 
setelah kita minum air, berat badan biasanya akan kembali ke angka semula. jadi, memakai jaket parasut hanya akan membuat tubuh kehilangan cairan lebih cepat, bukan membakar lemak lebih cepat.
fakta penggunaan jaket parasut
jaket parasut tidak berpengaruh langsung terhadap pembakaran lemak. pembakaran lemak terjadi ketika tubuh menggunakan cadangan lemak sebagai energi, dan ini dipengaruhi oleh intensitas serta durasi latihan, bukan seberapa banyak kita berkeringat. 
baca juga:ngeri! berikut 5 reaksi tubuh saat tergigit ular berbisa, ini kronologi per menitnya
jadi, meskipun menggunakan jaket parasut membuat kita berkeringat lebih banyak, itu tidak berarti lemak terbakar lebih cepat.
namun, ada satu efek yang bisa dianggap positif. karena panas tubuh meningkat, detak jantung mungkin akan naik lebih cepat, sehingga kita bisa mencapai zona pembakaran lemak dengan lebih cepat. 
tetapi, hal ini bukanlah hasil langsung dari jaket parasut, melainkan dari peningkatan usaha yang diperlukan untuk menjaga tubuh tetap bergerak dalam kondisi panas.
penggunaan jaket parasut bisa sebabkan dehidrasi
meski beberapa orang merasa menggunakan jaket parasut bermanfaat, ada beberapa risiko yang harus diperhatikan. yang paling utama adalah risiko dehidrasi. 
baca juga:berikut manfaat mengkonsumsi buah lemon bagi kesehatan, salah satunya melancarkan pencernaan
saat berkeringat berlebihan, tubuh kehilangan banyak cairan, dan jika tidak segera digantikan dengan cukup minum air, ini bisa menyebabkan dehidrasi.
dehidrasi dapat membuat tubuh lemas, pusing, dan bahkan menyebabkan masalah kesehatan yang lebih serius jika terus berlanjut.
selain itu, ada risiko overheating atau peningkatan suhu tubuh secara berlebihan. tubuh memiliki mekanisme alami untuk mendinginkan diri, salah satunya dengan berkeringat.
namun, jika panas tubuh terus terperangkap, ini bisa menyebabkan overheating, yang berpotensi berbahaya, terutama jika kita tidak menyadari tanda-tanda awalnya.
cara efektif membakar lemak
untuk benar-benar membakar lemak secara efektif saat jogging, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
baca juga:masih sering mandi malam? ini risikonya untuk kesehatan 
lemak mulai terbakar setelah tubuh melakukan aktivitas aerobik selama sekitar 20-30 menit. jadi, pastikan anda jogging cukup lama, setidaknya 30-60 menit, untuk membakar lemak.
jogging dengan intensitas sedang adalah cara terbaik untuk membakar lemak. jika terlalu ringan, kalori yang terbakar mungkin tidak cukup, dan jika terlalu berat, tubuh akan menggunakan karbohidrat sebagai sumber energi utama, bukan lemak.
selain jogging, tambahkan latihan kekuatan seperti angkat beban untuk membangun otot. otot yang lebih besar akan membantu tubuh membakar lebih banyak kalori, bahkan saat sedang istirahat.
membakar lemak juga berkaitan erat dengan pola makan. pastikan asupan kalori anda tidak melebihi kebutuhan harian. menggabungkan pola makan sehat dengan latihan teratur akan mempercepat proses pembakaran lemak.
kesimpulannya, jogging dengan jaket parasut mungkin membuat tubuh anda lebih cepat berkeringat, tetapi ini tidak berarti anda membakar lemak lebih cepat. keringat yang keluar hanya menunjukkan bahwa tubuh kehilangan cairan, bukan lemak. 
untuk membakar lemak secara efektif, fokuslah pada durasi dan intensitas jogging, serta kombinasikan dengan pola makan yang sehat dan latihan lainnya. 
menggunakan jaket parasut bisa berisiko menyebabkan dehidrasi dan overheating, jadi selalu pastikan tubuh anda mendapatkan cukup cairan dan istirahat yang cukup saat berolahraga.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Rakyat Bengkulu, Selasa 19 November 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan