Nyaris Perang Antar Desa, Belasan Pemuda Serang Warga Pasar Lais

Reporter: Tri Shandy Ramadani |

Editor: Fazlul Rahman |

Sabtu , 25 Nov 2023 - 06:56

Suasana mediasi di kantor polisi yang dihadiri warga --

Saat itulah Aldi berusaha melerai perkelahian tersebut, namun tiba-tiba seseorang langsung membogem Aldi dan terjadilah kekisruhan.

Bahkan beberapa batu sempat dilempar dari luar rumah ke arah rumah korban hingga warga berdatangan.

“Saya tidak tahu masalahnya, makanya saya melerai agar jangan berkelahi dan ribut di rumah saya. Karena ayah saya lagi sakit,” kata Aldi saat diamankan di Mapolsek Lais untuk menghindari keributan.

Kapolsek Lais Iptu. Sukamto melalui KSPK Aiptu. Didik Haryanto mengatakan polisi memfasilitas sekaligus meredam agar keributan tidak membesar

Apalagi jika sampai terjadi serangan balasan yang bisa menyebabkan keributan antar desa.

“Dari pertemuan malam ini, keluarga korban Aldi belum mau mengambil jalan kekeluargaan. Kita sifatnya hanya meredam agar keributan tidak meluas. Alhamdulillah saat ini kedua pihak sudah bisa menahan diri, selanjutnya kita serahkan pada kedua pihak apakah akan menempuh jalan kekeluargaan atau memang menempuh jalur hukum,” terangnya. (qia)

nyaris perang antar desa, belasan pemuda serang warga pasar lais                            arga makmur. koranrb.id – keributan antar desa nyaris saja terjadi di bengkulu utara (bu) pukul 21.00 wib jumat 24 desember malam tadi.
keributan ini terjadi antara warga kelurahan pasar lais dengan warga desa talang rasau kecamatan lais.
baca juga:tiga perangkat desa batu tugu dituntut berbeda, mantan kaur keungan dituntut 3 tahun, up rp 485 juta
belasan warga desa talang rasau mendatangi rumah aldi (23) di kelurahan pasar lais kecamatan lais.
bahkan belasan warga ini menganiaya aldi hingga babak belur dan mengalami luka robek di bagian wajah diduga karena dipukul dengan tangan yang menggenggam kunci motor.
baca juga:rawan banjir, bpbd butuh 10 unit perahu 
bahkan kejadian ini terjadi di teras rumahnya. untungnya warga yang keluar rumah tak sampai membalas menganiaya belasan pemuda yang datang tersebut dan berhasil dilerai polisi.
bahkan terjadi pelemparan di rumah korban yang diduga dilakukan oleh belasan pemuda tersebut.
baca juga:gubernur rohidin prioritaskan tksk masuk peserta bpjs ketenagakerjaan
kejadian ini diduga berawal dari perkelahian dua orang teman aldi masing-masing ilham dan dimas di lokasi wisata tapak batu kelurahan pasar lais.
tadi malam keduanya terlibat perkelahian dengan salah satu pemuda warga desa talang rasau kecamatan lais dan berhasil melerai warga.  
baca juga:pikap pensiunan pns raib dini hari
usai perkelahian tersebut, ilham dan dimas bertandang ke rumah aldi dan ketiganya berbincang di teras rumah.
tanpa diduga, datang belasan pemuda dan ingin menarik ilham dan dimas ke luar rumah.
baca juga: dua sopir travel diduga jadi kurir sabu, bb 13 paket
saat itulah aldi berusaha melerai perkelahian tersebut, namun tiba-tiba seseorang langsung membogem aldi dan terjadilah kekisruhan.
bahkan beberapa batu sempat dilempar dari luar rumah ke arah rumah korban hingga warga berdatangan.
baca juga:mencoret predikat pelatih di klub lip service
“saya tidak tahu masalahnya, makanya saya melerai agar jangan berkelahi dan ribut di rumah saya. karena ayah saya lagi sakit,” kata aldi saat diamankan di mapolsek lais untuk menghindari keributan.
kapolsek lais iptu. sukamto melalui kspk aiptu. didik haryanto mengatakan polisi memfasilitas sekaligus meredam agar keributan tidak membesar
baca juga:2 perangkat desa diduga pelaku pencurian kopi
apalagi jika sampai terjadi serangan balasan yang bisa menyebabkan keributan antar desa. 
“dari pertemuan malam ini, keluarga korban aldi belum mau mengambil jalan kekeluargaan. kita sifatnya hanya meredam agar keributan tidak meluas. alhamdulillah saat ini kedua pihak sudah bisa menahan diri, selanjutnya kita serahkan pada kedua pihak apakah akan menempuh jalan kekeluargaan atau memang menempuh jalur hukum,” terangnya. (qia)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Rakyat Bengkulu, Selasa 5 November 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan