Menilik 3 Perbedaan Burung Walet dan Burung Sriti, Jangan Salah!

Reporter: Fran Sinatra |

Editor: Fazlul Rahman |

Sabtu , 05 Oct 2024 - 20:00

Burung walet. Foto: Ilustrasi/ fran sinatra/ ai creator/ koranrb.id--

BENGKULU, KORANRB.ID- Tahukah kamu dengan burung walet?

Jenis burung ini populer karena sarangnya diperjualbelikan untuk dikomsumsi sebagai sup atau pun bahan obat-obatan.

Dikutip dari Healthline, sarang burung walet sangat baik untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

Sementara burung sriti atau burung layang-layang sering dikira sama dengan burung walet.

Jika dilihat secara anatomi, maka kedua jenis burung ini sepintas memang tampak sama.

Apalagi jika kedua burung tersebut bertengger berdampingan, kalau orang awam, tentunya agak sulit untuk membedakannya.

Namun demikian, ternyata kedua burung ini berbeda.

Yuk, kenali 3 perbedaan burung walet dan burung sriti berikut ini:

1. Habitat burung walet dan sriti

menilik 3 perbedaan burung walet dan burung sriti, jangan salah!                            bengkulu, koranrb.id- tahukah kamu dengan burung walet?
jenis burung ini populer karena sarangnya diperjualbelikan untuk dikomsumsi sebagai sup atau pun bahan obat-obatan. 
dikutip dari healthline, sarang burung walet sangat baik untuk meningkatkan daya tahan tubuh. 
sementara burung sriti atau burung layang-layang sering dikira sama dengan burung walet.
baca juga:bisa melompat sejauh 6 meter! berikut 6 fakta unik burung white necked rockfowl
baca juga:kepala menyerupai moncong buaya! berikut 5 fakta unik serangga alligator bug 
jika dilihat secara anatomi, maka kedua jenis burung ini sepintas memang tampak sama.
apalagi jika kedua burung tersebut bertengger berdampingan, kalau orang awam, tentunya agak sulit untuk membedakannya. 
namun demikian, ternyata kedua burung ini berbeda.
yuk, kenali 3 perbedaan burung walet dan burung sriti berikut ini: 
baca juga:sangat cantik mempesona! berikut 7 burung endemik asal jepang, ada yang terancam punah
baca juga:menempel pada bunga! berikut 5 serangga pemakan nektar, salah satunya adalah nyamuk
1. habitat burung walet dan sriti

burung walet masuk dalam keluarga apodidae ini hidup di daerah pantai, area permukiman, berdiam di gua atau pun ruangan besar yang lembap.
dimana, kumpulan burung walet hanya bisa ditemui di lingkup asia tenggara seperti indonesia, malaysia, filipina, vietnam, thailand, laos dan kamboja. 
baca juga:bisa ingat wajah pemburu! berikut 5 fakta unik gagak sulawesi, burung yang cerdas
baca juga:bukan hanya karena nektar! berikut 5 penyebab serangga hinggap di bunga
hal tersebut dikarenakan perkembangbiakan burung walet hanya bisa di daerah yang mempunyai iklim tropis dengan curah hujan tinggi yang ada unsur lembapnya.
sedangkan burung sriti yang masuk keluarga hirundinidae, sriti hidup berkelompok dan tempat tinggalnya berada di daerah pesisir pantai atau zona laut yang luas.
baca juga:tidak bisa bedakan telur burung parasit! berikut 6 fakta unik burung scarlet tanager
baca juga:salah satu serangga terbesar di dunia! berikut 5 fakta unik giant weta
dimana, jenis burung  banyak ditemukan di pulau jawa, sulawesi, maluku, nusa tenggara dan halmahera.

2. ukuran tubuh, warna dan ekor burung walet dan burung sriti
burung walet mempunyai ukuran tubuh yang lebih besar, 2 (dua) kalinya ukuran tubuh burung sriti. 
dikutip dari steemet, adapun rata-rata ukuran burung walet bisa mencapai 9 cm. 
baca juga:punya gerakan lincah! berikut 5 fakta unik burung western tanager
baca juga:kecil mematikan! berikut 7 serangga berbahaya bagi manusia
selain itu, burung walet mempunyai warna hitam dengan bagian bawah tubuh berwarna cokelat. 
sedangkan burung sriti, mempunyai warna hitam kehijauan dengan bulu putih di sekitar dada.
ekor burung sriti runcing dan lebih panjang, sementara ekor burung walet lebih pendek dan mengkotak. 
baca juga:pemalu! berikut 5 fakta unik burung great curassow
baca juga:wow! berikut 7 serangga punya sengatan paling mematikan di dunia

burung sriti yang kecil ini bisa terbang sangat jauh untuk mencari makanan, bahkan dapat terbang berjam-jam tanpa henti dengan radius 40 kilometer. 
selain itu, burung sriti juga termasuk jenis burung yang suka menjaga kebersihan, berbeda dengan  burung walet. 
burung sriti tidak suka bila sarangnya kotor dan bau, walaupun kotorannya sendiri. 
baca juga:sangat berisik! berikut 5 fakta unik madi injap, burung pemalu
baca juga:serangga kecil yang ganas! berikut 5 fakta unik undur-undur, saat dewasa mirip capung jarum
dimana, sejak dari menetas anakan burung sriti rutin mengeluarkan kotorannya di luar sarang.
oleh karena itulah, sarang burung sriti bebas dari kotoran.

3. warna sarang dan material pembentuk sarang pada burung walet dan burung sriti
sarang burung sriti memiliki warna kehijauan hingga kecokelatan, sedangkan burung walet berwarna putih gading.
baca juga:ada di indonesia! berikut 7 fakta unik burung cikalang, bisa tidur sambil terbang
baca juga:serangga bertanduk! berikut 7 fakta unik kumbang badak
warna sarang kedua burung ini berbeda, hal ini dikarenakan material pembentuk sarangnya pun berbeda. 
sarang burung walet 100% murni berasal dari air liurnya, sementara sarang burung sriti di buat tidak air liurnya saja, tetapi juga ada tambahan daun, lumut dan rumput. 
baca juga:punya suara yang lembut! berikut 5 fakta unik burung merpati duka
baca juga:predator ganas! berikut 5 fakta unik serangga air raksasa
pada umumnya, burung walet suka membuat sarang di atap rumah besar kosong yang lembap dan gelap atau pun di gedung kosong yang tinggi.

dimana, burung walet akan membuat sarangnya secara berkelompok.
oleh karena air liurnya yang murni itulah yang membuat harga burung walet jauh lebih mahal jika  dibandingkan dengan sarang burung sriti. 
baca juga:rentan punah! berikut 6 fakta unik burung stitchbird, endemik selandia baru
baca juga:penyebab munculnya hama serangga tanaman! berikut 6 fakta unik semut argentina
itulah 3 perbedaan burung walet dan burung sriti, apakah kamu pernah melihat secara langsung sarang burung walet dan sarang burung sriti di daerah kamu? (**)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Rakyat Bengkulu, Minggu 6 Oktober 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan