Ciptakan Sekolah dan Lingkungan yang Aman Bagi Anak

SEKOLAH AMAN: Wabup Arie saat berbincang dengan para siswa di Bengkulu Utara. --Tri Shandy

ARGA MAKMUR, KORANRB.ID – Maraknya kasus kekerasan terhadap anak di Bengkulu Utara terutama kekerasan asusila tentunya menjadi sorotan pemerintah dan bahkan dari banyak pihak. 

Pemda Bengkulu Utara melaksanakan berbagai program dalam rangka mencegah terus terjadinya kejadian tersebut. 

Wakil Bupati Bengkulu Utara, Arie Septia Adinata, SE, M.Ap menegaskan pemerintah akan terus berupaya meningkatkan tingkat disiplin di sekolah.

Terutama membuat sekolah bukan hanya tempat belajar dan bermain bagi anak, namun juga sebagai tempat yang aman. 

BACA JUGA:Ada Potensi Sengketa di Pilkada 2024, KPU Kepahiang Lakukan Hal Ini

Keamanan tersebut bukan hanya keamanan antar siswa namun juga interaksi antara siswa dan guru.

“Kuncinya disipilin dan saling mengetahui batasan-batasan yang harus dilakukan dalam proses pendidikan tersebut,” terangnya. 

Ia menegaskan hal tersebut tidak bisa jika hanya dilakukan oleh pemerintah. 

Dukungan dari lingkungan atau masyarakat dan orangtua juuga sangat penting mengikuti anak yang memiliki aktifitas banyak di lingkungan dan di rumah. 

BACA JUGA:Tiga Paslon Kada Bengkulu Selatan Bawa Janji Manis, Masyarakat yang Tentukan Pilihan

“Sehingga semua jajaran harus bekerjasama untuk menciptakan lingkungan yang aman.

Baik lingkungan rumah, lingkungan bermain, hingga lingkungan belajar yang aman bagi semua,” terangnya. 

Ia menegaskan menjaga anak harus tetap aman dalam setiap beraktifitas di semua lingkungan sangat penting. 

Kejadian-kejadian yang terjadi selama ini bisa membuat rasa was-was dan ketidaknyamanan bagi anak-anak di Bengkulu Utara. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan