Hasil Komoditi Pertanian Meningkat dan Harga Mahal dengan Nata-Hafizh, Kepahiang Punya Ikon Wisata Andalan
PERTANIAN: Warga menyampaikan keinginan langsung kepada Paslon Nata-Hafizh agar hasil komoditi pertanian terus meningkat dan diiringi dengan harga mahal. HERU/RB--
KORANRB.ID - Hasil komoditi pertanian meningkat diiringi harga mahal khususnya kopi, jadi mayoritas harapan warga Kabupaten Kepahiang.
Wajar saja, petani menjadi mayoritas bidang pekerjaan yang digeluti sebagian besar warga Kabupaten Kepahiang saat ini.
Harapan di atas tercermin dari hasil tatap muka dan dialog yang dilakukan Pasangan Calon (Paslon) nomor urut 3 Zurdi Nata - Abdul Hafizh selama menjalani kampanye menuju Pilkada 2024.
Mulai dari ujung Desa Renah Kurung Kecamatan Muara Kemumu hingga Merigi, harapan besar petani Kepahiang tertuju pada stabilnya harga komoditi pertanian.
BACA JUGA:Awasi Pemasangan Alat Peraga Kampanye Pilkada 2024, Ini Titik Terlarang
BACA JUGA:Kasus Pengeroyokan Kades Beruang Galing di Liku 9 Kepahiang Berujung Saling Lapor
Khusus kepada petani kopi, tahun ini menjadi sejarah tersendiri lantaran sempat menikmati penjualan harga tertinggi hingga Rp70 ribu per Kg.
Kondisi harga ini tinggi ini pula yang diharapkan dapat berkelanjutan, hingga berujung pada peningkatan kesejahteraan petani di Kabupaten Kepahiang.
"Kami sangat berharap dengan kepemimpinan Nata-Hafiz di Kabupaten Kepahiang nantinya, semakin membuat petani sejahtera.
Yang terpenting adalah terciptanya kestabilan harga komoditi pertanian," harap warga saat menjalani sesi dialog dengan Paslon Nata-Hafizh.
BACA JUGA:Begini Kondisi Terkini Sopir Truk Terguling di Lokasi Proyek Jalan Kepahiang
BACA JUGA:Beasiswa PIP Termin 3 Cair Oktober 2024 Sampai Rp1,8 Juta, Cek dengan NISP
Masih di dalam sesi dialog dan tatap muka bersama Paslon, peningkatan sarana infrastruktur pendukung pertanian juga mengemuka.
Hal ini menjadi penting, lantaran terkait dengan aliran distribusi hasil pertanian dari lokasi perkebunan.