Bapak Ihklas Usai Anak Tewas Tersambar Petir di Sawah

Reporter: Tri Shandy Ramadani |

Editor: M. Rizki Amanda Lubis |

Sabtu , 02 Nov 2024 - 23:39

KORBAN: Tiga korban lain masing-masing ibu Isnawati (37) dan dua anaknya Dana (4) dan Adilah Indah (15) saat ini kondisinya mulai membaik. FOTO: ISt--

bapak ihklas usai anak tewas tersambar petir di sawah                             koranrb.id – tewasnya andika pratama (13) siswa smp warga desa padang jaya begnkulu utara jumat, 1 november 2024 pukul 15.00 wib akibat tersambar petir meninggalkan duga mendalam keluarga korban. 
petir menyambar satu keluarga masing-masing 1 ibu  dantiga anak di kawasan perswahan padang jaya hingga menewaskan andika. 
sementara itu, tiga korban lain masing-masing ibu isnawati (37) dan dua anaknya dana (4) dan adilah indah (15) saat ini kondisinya mulai membaik.
ketiganya saat ini dirawat di rsud arga makmur dengan keluhan luka bakar akibat tersambar petir tersebut. 
baca juga: bapak ihklas usai anak tewas tersambar petir di sawah
baca juga:jpu siapkan 10 saksi tipikor bos smpn 17, ph bakal buktikan keterlibatan honorer
riyawan joko (40) ayah korban yang kemarin menjaga ketiga korban yang dirawat di rsud arga makmur mengaku sudah ihklas dengan tewasnya putranya tersebut. 
saat kejadian ia memang tidak bersama dengan istri dan tiga ankanya tersebut. 
mereka memiliki dua lokasi sawah, istri dan tiga anaknya tersebut membersihkan rumpuh di satu lokasi sawah usai ditanami bibit padi. 
“saya bekerja di lokasi yang lain, memang kemarin iostri dan ketiga anak saya membersihkan rumput di lokasi sawah yang sama,” terangnya. 
baca juga:akhir desember 2024 ditarget rampung, pembangunan tambahan ruang rstg capai 58 persen
baca juga:hingga november, penyaluran pupuk subsidi capai 47 ton lebih
ia menerangkan jika lokasi keluarganya tersambar petir tersebut memang merupakan kawasan persawahan yang luas. 
namun mereka memang tidak menyangka karena belum pernah ada kejadian tersambar petir di lokasi sawah tersebut. 
“saat itu hujan ketiga istri dan anak saya masih bekerja, maka mereka berteduh di pondok kami yang memang ada di tengah sawah sebelum akhirnya petir menyambar,” terangnya.
ditambahkannya saat kejadian, 4 keluarganya tersambar petir, semuanya terkulai lemas. 
baca juga:ratusan kilogram ikan maco terbuang di pantai malabero, ini penyebabnya
baca juga:tiket termurah timnas vs jepang rp240 ribu, agar tak tertipu begini cara belinya
namun anaknya sulungnya indah tidak terlalu parah hingga berlari kelaur pondok dan mencari pertolongan.
“istri saya juga pingsan saat kejadian itu, anak saya ini (indah, red) yang berlari mencair pertolongan,” pungkas joko.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu, Minggu 3 November 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan