Distribusi Logistik Pilkada Diprioritaskan untuk Wilayah Terjauh dan Akses Sulit

“Kita juga akan memperhatikan ketahanan kemasan untuk melindungi logistik dari kerusakan selama perjalanan. Pengemasan logistik yang akan didistribusikan dirancang agar mampu menghadapi kemungkinan cuaca buruk, seperti hujan deras dan angin kencang yang sering terjadi pada akhir tahun di wilayah tersebut. Untuk memastikan keselamatan logistik, kita juga telah bekerja sama dengan pihak keamanan setempat guna mengawal distribusi ke setiap kecamatan,” tambah Ujang.

Diakui Ujang, salah satu kendala besar yang dihadapi dalam pendistribusian logistik Pilkada ini adalah musim hujan yang mulai intensif. Hujan deras yang sering terjadi di wilayah Kabupaten Rejang Lebong, terutama di wilayah pedalaman, dapat membuat jalanan licin dan sulit dilalui.

BACA JUGA:Sejak Januari Dishub Pasang 305 Unit PJU, Tahun Depan Dianggarkan Rp5 Miliar

BACA JUGA:Pengukuran Lahan Sengketa Nyaris Ricuh, Tolak Kantor Pertanahan

Namun, Ia menegaskan bahwa pihaknya telah mempertimbangkan hal ini dalam perencanaan distribusi, sehingga KPU tetap optimis bahwa logistik Pilkada akan sampai di lokasi dengan aman.

“Musim hujan tentu menjadi tantangan tambahan bagi kami, tetapi kami sudah siap menghadapi berbagai kendala di lapangan. Kami yakin logistik akan sampai di tempat tujuan tepat waktu dan dalam kondisi baik,” jelas Ujang. 

Selain cuaca, kondisi geografis di tujuh kecamatan yang menjadi prioritas pertama ini juga menjadi perhatian.

Beberapa kecamatan seperti Sindang Beliti Ulu dan Padang Ulak Tanding memiliki akses jalan yang cukup sulit, terutama saat musim hujan tiba.

Dengan medan yang berbukit dan jalan yang mungkin tergenang atau terjal, pihak KPU telah berkoordinasi dengan instansi terkait untuk memastikan kelancaran distribusi logistik di wilayah ini.

BACA JUGA:Ketua DPRD dan Pjs Bupati Mukomuko Sidak PT SAP

BACA JUGA:150 Undangan, Paslon Pilkada Bengkulu Utara Arie-Sumarno Paparkan Visi Misi di Kota Bengkulu

Saat ini, persiapan logistik Pilkada serentak di Kabupaten Rejang Lebong telah mencapai sekitar 90 persen. Logistik yang telah tersedia meliputi kotak suara, tinta, alat tulis, hingga alat pelindung diri yang diperlukan bagi petugas pemungutan suara. Namun, ada beberapa logistik yang masih dalam perjalanan, seperti beberapa jenis formulir dan surat suara untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur yang masih kurang.

“Kami optimis, logistik yang masih kurang akan tiba tepat waktu sebelum hari pendistribusian. Koordinasi dengan pihak pengiriman juga telah dilakukan agar logistik yang dibutuhkan segera sampai,” demikian Ujang. (sly)