Distankan Rejang Lebong Kejar Bantuan Hortikultura untuk 2025

ANGKUT: Sejumlah petani di wilayah Kecamatan Selupu Rejang saat mengangkut hasil pertanian hortikultura.-foto: arie/koranrb.id-

KORANRB.ID - Para petani hortikultura di Kabupaten Rejang Lebong berharap mendapatkan perhatian dan bantuan dari pemerintah pusat untuk mendukung peningkatan hasil produksi mereka pada tahun 2025. 

Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Pertanian, Perikanan, dan Peternakan (Distankan) Kabupaten Rejang Lebong, Ir. Amrul Eby, MM.

Ia menegaskan pentingnya alokasi bantuan bibit hortikultura guna memperkuat sektor pertanian daerah tersebut.  

"Tahun depan kami berharap bisa mendapatkan bantuan alo-kasi bibit hortikultura dari pusat. Ini agar produksi petani kita di Re-jang Lebong bisa meningkat," ujar Amrul.

Harapan tersebut disampaikannya seiring dengan adanya program nasional, Makan Bergizi Gratis yang digagas Presiden RI, Prabowo Subianto. Program tersebut mengedepankan konsumsi makanan sehat, termasuk sayur-mayur yang idealnya diproduksi oleh petani lokal. 

BACA JUGA:Peringati HUT ke-56 Provinsi Bengkulu, Momentum Untuk Terus Berkembang dan Maju

BACA JUGA:Setelah Mendes PDT dan Menkes, Giliran Mensos Diagendakan Kunker ke Bengkulu

Namun, Eby menyatakan bahwa keterbatasan anggaran dari APBD Kabupaten Rejang Lebong menjadi kendala utama dalam mengoptimalkan potensi sektor pertanian hortikultura.  

"Beberapa waktu lalu kami sudah melakukan pembahasan dengan DPRD melalui komisi terkait untuk mengalokasikan anggaran guna mendukung program Presiden. Namun, anggaran daerah ini sangat terbatas dan tidak mencukupi," jelas Amrul.  

Dengan keterbatasan dana APBD, Amrul mengatakan bantuan dari pemerintah pusat melalui Kementerian Pertanian (Kementan) RI menjadi krusial. Bantuan ini tidak hanya diperlukan untuk meningkatkan hasil produksi tetapi juga untuk memastikan keberlanjutan pasokan hortikultura yang berkualitas bagi masyarakat lokal maupun kebutuhan pasar luar daerah.  

Dalam waktu dekat, Distankan Kabupaten Rejang Lebong berencana mengajukan usulan resmi ke Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Ketahanan Pangan dan Direktorat Jenderal Hortikultura.

Usulan tersebut mencakup kebutuhan bibit berkualitas, pelatihan teknis bagi petani, serta dukungan fasilitas penunjang lainnya.  

"Ini adalah langkah strategis untuk memastikan produksi tanaman hortikultura di Rejang Lebong terus meningkat. Jika tidak ditingkatkan, maka program nasional seperti 'Makan Bergizi Gratis' akan sulit berjalan secara optimal," jelasnya.

Ditambahkan Amrul, Kabupaten Rejang Lebong dikenal sebagai salah satu daerah penghasil hortikultura unggulan di Provinsi Bengkulu. Beragam komoditas seperti kol, wortel, sawi, jagung, dan kentang menjadi andalan daerah ini. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan