Disdikbud Mukomuko Kumpulkan 199 Kepsek, Ada Apa?
HIKMAT: Kepala sekolah yang ada di Mukomuko dikumpulkan Disdikbud--FOTO: Firmansyah.Koranrb.Id
“Kami berharap pembinaan ini dapat membantu masing-masing manajemen sekolah terbebas dari masalah perundungan dan bentuk kekerasa lainnya, serta praktik pungli,’’ sebutnya.
Diharapkan juga sekolah dapat lebih berani dan bijak dalam menangani masalah keamanan lingkungan di sekolahnya masing-masing.
Terkait kegiatan tersebut, Ketua PGRI Mukomuko Rasita S.Pd, M.Pd cukup mengapresiasi. Sudah selayaknya sekolah bisa menjadi zona yang ramah anak, terbebas dari segala bentuk kekerasan baik verbal maupun nonverbal.
‘’Adanya sosialisasi dan pembinaan bagi kepala sekolah ini diharapkan bisa terciptanya sekolah ramah anak. Serta dapat memperkuat komunitas belajar antar sekolah, dan meningkatkan pemahaman tentang konsep literasi dan numerasi. Juga menunjukkan bagaimana komunitas belajar dapat berpengaruh positif terhadap murid,’’ papar Rasita.
BACA JUGA:Tanggul Sungai Selagan Pondok Batu Tak Kunjung Diperbaiki BWSS 7, Sudah 4 Tahun Jebol
BACA JUGA:Pengalihan Jalan Nasional Untuk Pengembangan Bandara Tahap Ganti Rugi Lahan Masyarakat
“Pastinya sebagai orang tua murid di sekolah, sudah menjadi kewajiban kita (guru), agar bisa menciptakan suasana KBM yang kondusif,” ungkapnya.
Rasita juga menyampaikan, untuk dunia pendidikan di Mukomuko sejauh ini memang belum terdengar adanya tindakan kekerasan yang terjadi di lingkungan sekolah.
Meskipun demikian hal tersebut juga harus diantisipasi agar tidak terjadi. Sebab keberhasilan murid di sekolah menjadi tanggung jawab pihak sekolah.
“Allhamdulilah sejauh ini belum ada kita dengar kekerasan pada anak yang terjadi di sekolah, meski demikian kita wajib mengambil langkah-langkah antisipasi dan pencegahan agar tak sampai terjadi,” demikian Rasita.