Sopir Travel Asal Lubuklinggau jadi Korban Begal di Jalan Lintas Kepala Curup

Korban begal masih terbaring di rumahnya. --

CURUP, KORANRB.ID - Setelah sempat dingin dalam beberapa bulan ini, aksi tindak pidana pencurian dengan kekerasan (Curas) alias pembegalan kembali terjadi di wilayah Kabupaten Rejang Lebong.

Kali ini menimpa Mislihi (49), seorang sopir travel warga Kota Lubuklinggau Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) yang menjadi korban pembegalan 2 orang pria tak dikenal di Dusun Gardu Desa Kepala Curup Kecamatan Binduriang.

BACA JUGA:Nekat Jadi Begal Demi Beli Sabu

Kejadian ini dibenarkan Kapolres Rejang Lebong AKBP. Juda Trisno Tampubolon, S.IK, MH melalui Kasi Humas Iptu. Sinar Simanjuntak, yang mengatakan kejadian yang menimpa korban terjadi pada Jumat (1/12) lalu sekira pukul 04.00 WIB.

Saat itu korban berangkat mengantar penumpang dari Kota Lubuklinggau menuju Kota Curup dengan mengendarai mobil Wuling warna merah.

BACA JUGA:Pelaku Begal Juga Terlibat Penggelapan Motor

Pada saat di perjalanan tepatnya di Dusun Gardu Desa Kepala Curup Kecamatan Binduriang sekitar pukul 04.30 WIB, korban dihentikan oleh 2 orang mengendarai sepeda motor Honda Revo warna hitam tanpa nomor polisi.

Korban pun kemudian berhenti dan kedua orang tersebut  meminta rokok dengan korban. Setelah meminta rokok kedua orang tersebut meminta uang, namun korban tidak memberikan.

BACA JUGA:BREAKING NEWS! Beraksi di Pagi Hari, Begal di Curup Dihajar Massa

Kemudian salah satu pelaku yang duduk di belakang motor, langsung menusukkan senjata tajam jenis pisau ke arah perut korban hingga korban mengalami luka. Karena merasa panik, korban langsung meninggalkan kedua pelaku dengan melajukan mobilnya ke arah Kota Curup.

Selanjutnya korban langsung berhenti di Rumah Sakit An-Nisa di Kelurahan Simpang Nangka kecamatan Selupu Rejang untuk mendapatkan pengobatan. 

BACA JUGA:Proses Hukum Berjalan, 8 Pelajar Tsk Begal Tetap Bisa Sekolah

"Ya, korban sudah melapor ke jajaran kita di Polsek Padang Ulak Tanding. Pelaku berjumlah 2 orang dengan ciri-ciri yang sudah kita kantongi. Saat ini kedua pelaku masih dalam pengejaran kita," singkat Simanjuntak. (sly)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan