Dishub Sebut Korsleting PJU dan Traffic Light Disebabkan Hujan
STOP: Terlihat salah satu Traffic Light yang berada di simpang jam berfungsi dengan baik pada Jumat, 29 November 2024 sore. RENO/RB--
KORANRB.ID – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bengkulu menyebutkan musim hujan mengakibatkan beberapa Penerang Jalanan Umum (PJU) dan trafic light di Kota Bengkulu alami kerusakan.
Kepala Dishub Kota Bengkulu, Hendri Kurniawan, S.E M.M membenarkan hal tersebut.
Ia mengatakan ada beberapa PJU dan traffic light yang rusak lantaran curah hujan yang sering terjadi akhir-akhir ini.
“Ada beberapa fasilitas jalanan dari Dishub yang alami kerusakan seperti PJU dan lampu merah,” jelas Hendri.
Untuk kerusakan PJU terjadi di beberapa titik seperti, di depan Markas Polisi Resort Kota (Mapolresta) Bengkulu.
BACA JUGA:APBD 2025 Provinsi Bengkulu Disahkan, Edwar: Belanja Rp2,9 Triliun, Defisit Rp76 Miliar
BACA JUGA:Ini Dia Daftar Nominasi Pemain Terbaik FIFA 2024, Messi Masuk Lagi
Kemudian PJU yang berada di Kelurahan Rawa Makmur tepatnya di RT 13 RW 4 juga demikian. Yang mana kerusakan tersebut hanya mengalami korsleting sehingga penerang jalan tidak berfungsi dengan baik alias mati total.
“Jadi karena ada korsleting, lampunya tidak menyala dengan baik, untuk PJU yang berada di Kelurahan Rawa Makmur itu sendiri kita mendapatkan laporan dari masyarakat setempat melalui pesan WhatsApp, jadi langsung kita tindak lanjuti semua,” terang Hendri.
Kemudian juga ada beberapa traffic light yang mengalami kerusakan, sehingga Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APIL) tidak menyala alias mati total.
Seperti yang berada di Jalan Meranti Kelurahan Sawah Lebar tepatnya berada di simpang 4 Universitas Dehasen (Unived), dan satu lagi berada di Simpang 4 Sukamerindu.
BACA JUGA:Dukcapil Tegaskan Tidak Pernah Minta Data Pribadi Lewat WA
BACA JUGA:DISUKA: Semoga yang Terpilih Dapat Jalankan Amanah
Tidak berbeda kerusakan lampu merah tersebut juga disebabkan oleh air hujan yang masuk disela-sela APIL. Sehingga menyebabkan APIL tidak berfungsi, hal tersebut juga tentunya sangat dikhawatirkan bagi para pengendara, sebab pengendara akan secara langsung melewati simpang tersebut tanpa adanya aba-aba terlebih dahulu.