Realisasi PAD dari Sektor PBB-P2 di Kota Bengkulu Capai Rp21 Miliar
BANGUNAN : Rumah adalah salah satu objek dari (PBB-P2).--WEST JER TOURINDO/RB
BENGKULU, KORANRB.ID -Realisasi pendapatan asli daerah dari sector Pajak Bumi Bangunan Perkotaan dan Pedesaan (PBB-P2) Kota Bengkulu hingga hingga November 2024 ini mencapai Rp21 miliar.
Sedangkan tahun ini target PAD dari sektor PBB-P2 ini sebesar Rp47 miliar.
Kepala Badan Pendapat Daerah (Bapenda) Kota Bengkulu Dr. Nurlia Dewi, SH. MH mengatakan pada Sepetember 2024 realisasi dari PBB-P2 Kota Bengkulu sudah di angka 17 miliar, kemudian bertambah Oktober hingga November ada penambahan Rp4 miliar.
"Untuk realisasi PBB-P2 itu kita sudah mencapai Rp21 miliar dan kita pastikan itu bisa tercapai target yang ada," jelas Nurlia pada RB, 15 Desember 2024.
BACA JUGA:DKPP Kota Bengkulu Siapkan 1.000 Dosis Vaksin Ngorok
Meski ini sudah pertengahan Desember, namun Bapenda Kota Bengkulu optimis target PAD dari sektor PBB-P2 akan mencapai target.
Bapenda Kota Bengkulu terus melakukan upaya gedor pajak.
Pegawai Bapenda Kota Bengkulu turun langsung menemui wajib pajak dan melalui Ketua RT yang turun untuk mengingatkan warganya untuk membayar PBB-P2.
“Kita optimis bisa mengejar target PBB-P2 Kota Bengkulu,” terang Nurlia.
BACA JUGA:Pastikan Ketersediaan dan Kestabilan Harga Pangan Jelang Nataru
Tim gedor pajak akan membawa Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPPT) PBB-P2) kepada wajib pajak.
“Jadi tidak lagi dengan sistem titip, namun langsung ke objek pajak dan memberikan tagihan pada mereka,” terang Nurlia.
PBB-P2 merupakan potensi PAD Kota Bengkulu yang menjadi primadona.
Oleh karena itu, PBB-P2 perlu dimaksimalkan untuk memaksimalkan PAD yang diperoleh Kota Bengkulu.