Dampak Tower SUTT PT TLB Resahkan Warga Seluma, Ini Hasil Temuan Dinas ESDM
Warga Seluma saat menunjukkan peralatan elektronik yang rusak kepada perwakilannya Dinas ESDM diduga akibat pengaruh SUTET--Zulkarnain Wijaya
SELUMA, KORANRB.ID - Keberadaan tower Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Batubara Teluk Sepang milik PT Tenaga Listrik Bengkulu (TLB) resahkan warga Kabupaten Seluma.
Terkhususnya sejumlah warga Dusun Jalur Desa Padang Kuas Kecamatan Sukaraja.
Menanggapi keluhan, Pemerintah Provinsi Bengkulu melalui utusan dari Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Bengkulu, Biro Hukum, Kesbangpol dan Dinas Lingkuhan Hidup (DLHK) Provinsi Bengkulu mendatangi desa yang letaknya bersebelahan dengan Kota Bengkulu tersebut.
Hasilnya, memang benar adanya pengakuan warga bahwa sejumlah barang elektronik rusak, mulai dari tv, bola lampu, antena, rice cooker, radio hingga HP.
Bahkan salahsatu warga yang rumahnya berada hanya beberapa meter dari tower SUTT, yakni Rohma turut merasakan adanya dampak tersebut.
BACA JUGA:Dewan Optimis Pembangunan SUTET, Selesai Tahun 2025 Mendatang!
BACA JUGA:Harga Lahan Untuk Pembangunan SUTET di Kabupaten Kaur Ditaksir Ulang
Diakuinya bahwa ia sudah sejak tahun 1980 tinggal didaerah tersebut, namun semenjak berdirinya tower SUTT pada tahun 2019, ia mulai merasakan dampak.
Mulai dari badan dan kepala terasa sakit, alat elektronik rusak, hingga anggota keluarga yang tersentrum secara tiba tiba, padahal saat itu sedang tidak melakukan aktifitas apapu didalam rumah.
"Apalagi kalau ada petir buk, entah bagaimana lagi kami takutnya karena dihantui rasa was was tersambar,"sampai Rohma.
Kunjungan Pemprov tersebut juga dihadiri oleh Kanopi Hijau Indonesia (KHI), perwakilan PT. TLB, perwakilan PT. PLN, mahasiswa dan puluhan emak emak yang mengeluhkan hal serupa.
Sempat terjadi bersitegang antara pihak yang hadir, namun dari pertemuan tersebut akhirnya disepakati beberapa hal.
BACA JUGA:Harga Lahan SUTET Ditaksir Ulang, Dewan: 2025 Harus Mulai Operasi
BACA JUGA:Demo Kantor Gubernur, Tuntut Tutup PLTU Teluk Sepang