Selesai Dibangun, Gedung Kantor Bapenda Bengkulu Selatan Belum Ditempati
Kepala Bapenda Bengkulu Selatan, Didi Krestiawan.-foto: rio/koranrb.id-
KORANRB.ID – Gedung kantor Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Bengkulu Selatan hingga saat ini belum ditempati. Padahal bangunan tersebut telah selesai dibangun dengan anggaran senilai Rp 500 juta.
Bapenda resmi dibentuk pada tahun 2024. Gedung kantor baru OPD ini berada di jalan Letnan Tukiran, Kecamatan Kota Manna.
Namun, OPD tersebut belum menempati gedung kantor yang baru, alasannya bangunan itu belum tuntas 100 persen.
BACA JUGA:Harga Ayam Potong di Bengkulu Selatan Masih Tinggi, Daya Beli Menurun
BACA JUGA:Ribuan Tenaga Honorer Akan Dipekerjakan Melalui Jasa Outsourcing
Kepala Bapenda Bengkulu Selatan, Didi Krestiawan mengatakan, hingga memasuki pertengahan Januari 2025, diperkirakan kantor baru tersebut belum akan digunakan. Sebab masih ada beberapa finishing di bagian parkir, pagar dan fasilitas penunjang lainnya.
“Untuk saat ini belum bisa ditempati karena masih perlu penyelesaian beberapa bagian bangunan lagi,” kata Didi.
Oleh sebab itu, guna menunjang pekerjaan di Bapenda yang bertugas sebagai pemangku retribusi dan Pendapatan Asli Daerah (PAD), pihaknya akan menunggu perbaikan atau finishing kantor selesai dilakukan.
BACA JUGA:Program Makan Bergizi Gratis Segera Diterapkan di Rejang Lebong
BACA JUGA:Tunjangan Fungsional Belum Dibayar, BPKD Minta PNS Lapor
Sementara menunggu bangunan selesai, Bapenda Bengkulu Selatan tetap menempati kantor Badan Keuangan Daerah (BKD) Bengkulu Selatan.
“Masih menempati gedung BKD sebelum kantor Bapenda jadi,” ujarnya.
Di sisi lain, Didi menegaskan meskipun belum memiliki kantor permanen, target PAD Bapenda mencapai Rp 31 Miliar.
Adapun daftar potensi PAD yang dikelola Bapenda, parkir, pajak kendaraan bermotor, PBB, BPHTB, reklame, retribusi pasar, hiburan, hotel, restoran, walet, rumah penginapan, pajak penerangan jalan, mineral/tambang, biaya balik nama kendaraan bermotor, retribusi tepi jalan umum, dan pajak makan minum.