Kembangkan UMKM Lokal Menuju Pasar Global, Gubernur Jalin Kesepakatan dengan PT. Rumah Indonesia Kita

BENGKULU, KORANRB.ID - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu menjalani kesepakatan bersama dengan PT. Rumah Indonesia Kita, terkait Pembangunan Ekosistem Usaha Mikro Kecil Menengah di Provinsi Bengkulu menuju pasar global.

BACA JUGA: Peringati Hari Disabilitas Internasional, Gubernur Tekankan Peluang Kerja Bagi Disabilitas

Pemprov terus mendorong Penguatan kepada pelaku Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (UMKM) dan Industri Olahan sebagai daya tarik investasi daerah. Selain untuk menyerap tenaga kerja dan mengakselerasi pertumbuhan ekonomi di daerah.

"Ini sebagai upaya penguatan ekonomi kerakyatan melalui peningkatan kompetensi dan daya saing usaha koperasi dan UMKM Provinsi Bengkulu," ujar Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, usai menghadiri acara serta penandatanganan kesepakatan di Kantor Badan Penghubung Provinsi Bengkulu Jakarta, Rabu (6/12).

BACA JUGA:Cegah Balap Liar, Gubernur Bengkulu Setuju Bangun Sirkuit Daripada Pasang Polisi Tidur

 Lebih lanjut, jelas Rohidin, seiring perkembangan zaman diharapkan UMKM di daerah, dapat mengikuti kemajuan teknologi dan memanfaatkan digital dalam memasarkan produknya. Sehingga produk-produk lokal di daerah mampu menjangkau pasar nasional maupun internasional.

BACA JUGA:Gubernur Rohidin : Spirit PUPR Membangun Indonesia

"Langkah ini guna menumbuhkembangkan UMKM di Provinsi Bengkulu menuju pasar global yang cakupannya lebih luas. Selain kegiatan lainnya yang saling menguntungkan untuk pembangunan ekosistem UMKM," jelasnya.

Sementara itu, Direktur Utama PT. Rumah Indonesia Kita, Maulana Hasanuddin menyampaikan PT. Rumah Indonesia Kita merupakan perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan umum yang saat ini mengelola pemasaran produk-produk Usaha Mikro Kecil Menengah secara on-line dan off-line.

BACA JUGA:Gubernur Berikan Penghargaan dan Bantuan Bedah Rumah

“Perkembangan tehnologi digitalisasi mempermudah kita untuk memperkenalkan dan memasarkan produk-produk, untuk itu harus selalu memanfaatkanya dan selalu untuk mengikutinya.” Ujar Maulana. [prw/pkt/kominfo/van]