Anggota DPRD Bengkulu Utara Hermedi Rian Jemput Aspirasi Masyarakat Kecamatan Hulu Palik

Dalam kegiatan tersebut, ia juga berdiskusi langsung dengan kepala desa yang mengajukan program-program dalam Musrenbang tersebut untuk menakar tingkat kebutuhan masyarakat untuk program-program tersebut. 

“Karena memang kita masih terkendala dengan keterbatasan anggaran, sehingga memang skala prioritas penganggaran dalam APBD,” terangnya. 

Ia juga menyatakan jika selain dalam musyawarah rencana pembangunan kecamatan, ia juga rutin turun ke desa-desa untuk melihat langsung kebutuhan pembangunan yang masyarakat.

BACA JUGA:Jabatan Kadis Kosong, Disperindagkop UKM Lebong Belum Gelar Pasar Murah

BACA JUGA:Tahun Ini, Target Retribusi Parkir Dinaikkan, Tahun Lalu Tidak Capai Target

Pasca musyawarah rencana pembangunan tersebut, ia juga menyampaikan akan turun kembali ke desa-desa untuk melihat kondisi infrastruktur yang memang diajukan oleh pemerintah desa. 

“Nantinya aspirasi yang disampaikan masing-masing kepala desa dalam dalam Musrenbang Kecamatan Hulu Palik ini akan kita lihat lagi dengan turun langsung untuk memastikan kondisi kebutuhan infrastruktur masyarakat tersebut,” terangnya. 

Hermedi menilai jika dirinya membutuhkan banyak data dari peninjauan langsung terkait dengan program-program yang diajukan oleh pemerintah desa dalam Musrenbang tersebut. 

Apalagi, setelah diajukan dalam Musrenbang Kecamatan tersebut, sebagai anggota DPRD ia juga memiliki kewenangan atau memperjuangkan apa yang menjadi aspirasi tersebut. 

BACA JUGA:Ketua Umum PWI pusat Hendry CH Bangun Buka Kegiatan OKK Banten Secara Resmi

BACA JUGA:Tok! Hakim PN Jakarta Pusat Tolak Gugatan Pembekuan PWI Jakarta

“Karena aspirasi masyarakat ini nantinya akan kami perjuangkan sebagai Anggota DPRD, sehingga tentunya kami perlu melihat langsung kondisi yang disampaikan tersebut,” terangnya.

Ia memastikan jika memang program-program yang diajukan tersebut dinilai sangat mendesak dan bisa berdampak langsung terutama pada ekonomi masyarakat dan pelayanan dasar masyarakat. 

Ia menegaskan akan memperjuangkan hal tersebut dalam rapat-rapat DPRD dengan pemerintah daerah terutama dalam pembahasan anggaran dan program baik dalam APBD maupun APBD Perubahan.

“Tentunya apa yang menjadi kebutuhan masyarakat yang mendesak, saya sebagai wakil dari masyarakat di DPRD tentunya berkewajiban memperjuangkan aspirasi tersebut,” ujar politisi PDI Perjuangan tersebut.