Sekda RL Minta Dinkes Data Ulang Ambulans untuk Dukung Program 100 Hari Bupati dan Gubernur

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Rejang Lebong, Yusran Fauzi, ST, meminta Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat untuk segera melakukan pendataan ulang seluruh unit ambulans milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rejang Lebong--
CURUP, KORANRB.ID – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Rejang Lebong, Yusran Fauzi, ST, meminta Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat untuk segera melakukan pendataan ulang seluruh unit ambulans milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rejang Lebong.
Hal ini disampaikan Yusran sebagai langkah untuk mendukung program 100 hari kerja Bupati Rejang Lebong yang juga sejalan dengan program 100 hari Gubernur Bengkulu.
Yusran menegaskan, pendataan ambulans sangat penting karena kendaraan tersebut nantinya akan disiagakan di setiap kecamatan untuk melayani masyarakat secara gratis.
"Ambulans ini berkaitan langsung dengan program 100 hari Bupati Rejang Lebong dan Gubernur Bengkulu. Kemarin saat kunjungan ke Rejang Lebong, Gubernur menyampaikan komitmennya membantu 12 unit ambulans. Dari Pemkab, kita juga harus menyiapkan 3 unit tambahan," ujar Yusran.
BACA JUGA:Tahapan Lelang 92 Randis Pemkab Mukomuko, Dimulai Usai Hari Raya Idul Fitri 1446 H
Menurutnya, dengan pendataan yang akurat, Pemkab dapat mengetahui jumlah ambulans yang siap pakai dan kondisi kendaraan tersebut.
Hal ini juga penting agar distribusi ambulans ke setiap kecamatan bisa merata dan sesuai kebutuhan masyarakat.
"Jangan sampai ada ambulans yang tidak layak pakai atau tidak efektif penggunaannya. Semua harus jelas," tambahnya.
Selain itu, Yusran menegaskan bahwa perkembangan dari pelaksanaan program 100 hari Bupati harus dilaporkan setiap minggu.
BACA JUGA:Dewan Mulai Garap RPJMD Kepahiang 2025-2029, Ini 16 Program Prioritas 5 Tahun ke Depan
"Kami minta laporan mingguan, supaya bisa dipantau dan jika ada kendala bisa segera ditindaklanjuti. Jangan menunggu lama, langsung sampaikan ke kami," tegasnya.
Program penyediaan ambulans gratis ini diharapkan dapat meningkatkan pelayanan kesehatan, khususnya bagi warga yang tinggal jauh dari pusat layanan kesehatan.
"Ini adalah komitmen pemerintah untuk mendekatkan layanan kepada masyarakat. Saya harap Dinkes serius menjalankan ini," tutup Yusran.