Kubur Impian Lolos Langsung Piala Dunia, 3 Laga Sisa jadi Asa Round 4

TIMNAS: Bek kiri andalan Timnas Indonesia Calvin Verdonk. Timnas menyisakan 3 laga sisa di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona asia--Foto: PSSI.Koranrb.Id

KORANRB.ID-AUSTRALIA telah menguburkan impian panjang pecinta sepak bola di Indonesia, timnasnya lolos langsung ke putaran final Piala Dunia 2026.

Kekalahan 5-1 atas Australia tentu menyesakkan dada suporter timnas Indonesia. Jauh dari ekspektasi yang digembar-gemborkan elite PSSI usai memecat STY dari kursi pelatih kepala, menggantinya dengan pelatih miskin prestasi, Patrick Kluivert asal Belanda.  

Ya, impian sebagian besar anak bangsa ini agar Timnasnya lolos langsung menuju putaran final Piala Dunia 2026 lewat kualifikasi round 3, dipaksa terkubur dalam. 

Sebenarnya, ada asa optimisme di awal pertandingan Timnas Indonesia versus Australia. Timnas tampil meyakinkan di awal laga, namun seketika antiklimaks usai gagalnya kevin Diks memanfaatkan tendangan pinalti di menit ke 7 babak pertama.

Sepakan Kevin Diks yang biasanya moncer saat membela klubnya di kompetisi eropa, justru menerpa sisi kanan tiang gawang Mathew Ryan, kiper Australia. 

BACA JUGA:Kemenperin Usul Kebijakan Pemacu Utilitas Industri Pengolahan Kelapa

BACA JUGA:Tanpa Perpisahan di Sekolah, Pungutan Dikembalikan Lagi ke Siswa

Selepas itu, 5 gol bersarang ke gawang Timnas. The Socceroos mempermalukan Timnas lewat kaki, Martin Boyle (18' P), Nishan Velupillay (20'), Jackson Irvine (34’ dan 90+1') serta Lewis Miller (61’). 

Satu-satunya gol Timnas Indonesia dilesakkan Ole Romeny pada menit ke-78 lewat kaki kiri yang menjadi gol debutnya di skuad Garuda. 

Timnas kalah, padahal secara statistik menguasai pertandingan. Total, Timnas melesakkan 11 tembakan berbanding 9 yang dilakukan Australia. Namun, tembakan tepat sasaran Timnas hanya 4 berbanding 7 yang dihasilkan Australia. 

Timnas berhasil menguasai permainan dengan perbandingan 61 persen ball possession, berbanding 39 yang digapai Australia.

Melakukan sebanyak 520 operan, lebih banyak yang dilakukan Australia dengan 349 operan. 

Serta mendapatkan 7 tendangan sudut, dengan Australia sebanyak 5 tendangan sudut. 

Catatan statistik di atas, setidaknya menggambarkan Timnas masih memiliki PR agar bisa memanfaatkan peluang secara maksimal. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan