Cegah Korupsi, Pejabat Mukomuko Diberi Edukasi Pengelolaan Keuangan

Reporter: Firmansyah |

Editor: Patris Muwardi |

Sabtu , 22 Mar 2025 - 23:12

PEJABAT: Penandatanganan Pakta integritas tahun 2025 oleh seluruh kepala OPD Pemkab Mukomuko.--FOTO: Firmansyah.Koranrb.Id

cegah korupsi, pejabat mukomuko diberi edukasi pengelolaan keuangan                            mukomuko,koranrb.id – pejabat di lingkungan pemerintah kabupaten (pemkab) mukomuko akan diberi edukasi sistem pengelolaan keuangan. 
merupakan upaya pencegahan terjadinya korupsi oleh aparatur sipil negara (asn). 
dalam kegiatan edukasi yang tengah direncanakan ini, pemkab mukomuko akan menggandeng badan pemeriksaan keuangan (bpk) ri perwakilan bengkulu sebagai pemateri.
“ini bentuk dari mitigasi yang harus kami laksanakan agar pejabat di mukomuko memiliki pengetahuan dan pemahaman dalam mengelola keuangan negara atau keuangan daerah di masing-masing opd,” kata inspektur inspektorat daerah (ipda) kabupaten mukomuko, apriansyah, st.
baca juga:kelulusan 13 peserta pppk tahap ii di seleksi administrasi dibatalkan 
baca juga:bertambah, dprd seluma temukan 40 terduga honorer siluman, di pengumuman pppk tahap ii
pencegahan terjadinya tindak pidana korupsi terus didengungkan oleh pemkab mukomuko. terus berusaha memperkuat integritas dan kompetensi sumber daya manusia (sdm) asn dalam pengelolaan keuangan. 
diharapkan kualitas pengelolaan anggaran akan terus lebih baik setiap tahunnya.
"beberapa waktu lalu, bupati sudah menginstruksikan agar seluruh asn, khususnya pa (pengguna anggaran), kpa (kuasa pengguna anggaran) dan pptk (pejabat pelaksana teknis kegiatan), termasuk bendahara keuangan dinas, diikutkan dalam diklat untuk meningkatkan integritas dan kualitas sdm dalam pengelolaan keuangan daerah nantinya. kami di inspektorat sangat setuju sekali adanya kegiatan ini nanti,” sampai apriansyah.
selain itu, dengan digelarnya diklat pengelolaan keuangan, diharapkan seluruh organisasi perangkat daerah (opd) di lingkungan pemkab mukomuko juga dapat meningkatkan pelayanan publik. 
mencegah terjadinya  tindak pidana korupsi di semua lini. 
baik dipelayanan publik, sektor pengadaan barang dan jasa, maupun pada perencanaan penganggaran dan peningkatan sdm. 
baca juga:pemprov bengkulu terapkan wfa, staf stategis tetap ngantor
baca juga:kemanunggalan tni bersama rakyat ukir kebahagiaan, bawa perubahan desa tengah padang
‘’maka dari itu semua opd harus berkomitmen dapat lebih meningkatkan lagi upaya-upaya memperbaiki pelayanan publik dan pencegahan tindak pidana korupsi,’’ ujarnya.
ditambahkan apriansyah, untuk nilai monitoring center prevention (mcp) atau strategi pencegahan tindak pidana korupsi di pemerintah kabupaten mukomuko masih dinilai bagus oleh komisi pemberantasan korupsi (kpk). 
meski demikian apa yang menjadi capaian tetap harus terus ditingkatkan untuk mendapatkan nilai mcp yang lebih baik lagi. 
sedangkan dalam hal pengelolaan keuangan pemerintah, apriansyah mengatakan, kabupaten mukomuko setiap tahun mampu mempertahankan opini tertinggi dari badan pemeriksa keuangan (bpk), yakni wajar tanpa pengecualian (wtp). malah dalam 6 tahun terakhir didapat wtp secara berturut-turut

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu, Minggu 23 Maret 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan