KPU Seluma Kerahkan 120 Warga Melipat Susu
DOK/RB Ketua KPU Kabupaten Seluma Henri Arianda--
SELUMA, KORANRB.ID - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Seluma mulai hari ini (15/12) memulai proses sortir dan pelipatan surat suara (susu). Dalam proses ini KPU Seluma akan mengerahkan 120 warga Seluma melakukan penyortiran dan pelipatan susu 160.203 lembar.
Ketua KPU Seluma, Henri Arianda didampingi Sekretaris, Rudi Yulianto mengatakan susu yang akan disortir dan dilipat khusus untuk pemilihan calon presiden dan wakil presiden (pilpres). Karena baru susu tersebut yang tiba di gudang KPU Seluma.
Untuk lokasi penyortiran dan pelipatan susu, Henri mengatakan bahwa KPU sudah melakukan pinjam pakai gedung Balai Adat milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seluma.
BACA JUGA: Pelipatan Surat Suara Pilpres, Rusak, hingga Kurang Ratusan Lembar
Peminjaman selama satu hari, terhitung sejak pukul 08.00 WIB hingga 17.00 WIB. Ini sesuai perkiraan, penyortiran dan pelipatan susu 160.203 lembar selesai dalam rentang waktu tersebut.
"Ada 120 warga yang sudah siap membantu menyortir dan pelipatan susu calon presiden dan wakil presiden,’’ ujar Henri.
Dilanjutkan Sekretaris KPU, warga yang membantu tentunya akan difasilitasi dan diberikan upah. Karena nantinya KPU Seluma hanya melakukan pengawasan dalam proses sortir dan pelipatan, selebihnya adalah warga yang bertugas.
BACA JUGA: Honor Melipat Surat Suara Rp 600 Ribu Per Boks, Ini Kriteria Orang dan Larangannya
Upahnya, KPU Seluma memberikan Rp 230 perlembar susu. Besaran upah sesuai petunjuk dari BPKP Provinsi Bengkulu. "Tugasnya tidak hanya menyortir, namun juga melipat. Untuk upahnya Rp 230 perlembar susu yang sudah dilipat," jelas Rudi.
Untuk diketahui, susu calon presiden dan wakil presiden yang akan disortir dan dilipat merupakan tahap pertama. Sedangkan susu untuk pemilihan legislative (Pileg) yakni DPD RI, DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten akan segera menyusul. ‘’Kemungkinan susu pileg akan tiba akhir bulan ini (Desember, red),’’ demikian Rudi.(zzz)