39 Kasus Kebakaran di Mukomuko, Paling Banyak Ini

LAHAN: Sepanjang tahun 2023 lalu, setidaknya telah terjadi 39 kasus kebakaran baik rumah dan lahan. FIRMAN/RB--

Pada saat musim kemarau lahan kering dan sangat mudah terbakar.

"Pada saat lahan gambut terbakar, sangat sulit dipadamkan. Sehingga membutuhkan waktu berhari-hari untuk memadamkan kebakaran lahan gambut,”ujarnya.

BACA JUGA:Korban Kebakaran Dipastikan Dapat Lapak di Pasar Modern Rp 108 Miliar

BACA JUGA:Januari Gedung SMKN 3 Direnovasi, Penyebab Kebakaran Tunggu Uji Labfor

Sedangkan dengan kasus kebakaran rumah, rata-rata kasus kebakarannya berhasil ditangani  dengan baik. 

Selagi diwilayah tersebut telah memiliki kendaraan pemadam yang disiagakan.

Sedangkan penyebab kebakaran bangunan rumah, mayoritas karena arus pendek listrik dan diduga bangunan rumah tersebut menggunakan kabel listrik yang tidak standar nasional Indonesia (SNI).

 Maka dari itu Pemkab akan melakukan upaya pencegahan kebakaran rumah dengan cara menyediakan kabel listrik yang sesuai SNI untuk warga miskin di daerah ini.

BACA JUGA:Pasca Kebakaran, Aktivitas SMKN 3 Pindah Sementara ke Kawasan Ini

BACA JUGA:Periksa 10 Saksi Kasus Kebakaran Smelter PT ITSS

"Adapun untuk kerugian materi akibat kejadian kebakaran bangunan rumah ini berkisar antara Rp50 juta hingga Rp300 juta. Mudah-mudahan saja di tahun ini tidak ada kasus kebakaran rumah maupun lahan,” pungkasnya.

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan