Usulan Kuota PPPK dan PNS Seluma 2024, Segini Jumlahnya

Reporter: Zulkarnain Wijaya |

Editor: M. Rizki Amanda Lubis |

Minggu , 18 Feb 2024 - 22:24

KUOTA: Bupati Seluma mengaku telah mengusulkan 3000 hingga 4000 kuota baik Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) maupun PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab ) Seluma. ZULKARNAIN WIJAYA/RB--

BENGKULU, KORANRB.ID - Bupati Seluma, Erwin Octavian,SE memastikan tahun ini akan ada lowongan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK)

Di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seluma.

Bupati Seluma mengaku telah mengusulkan 3000 hingga 4000 kuota baik Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK)

maupun PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab ) Seluma.

Hal ini dibenarkan oleh Bupati, karena ini merupakan respon terhadap peluang yang diberikan oleh pemerintah pusat

Yang mana pemerintah pusat akan segera membuka lowongan ASN secara besar besaran baik dilingkungan kementerian maupun pemerintah daerah.

"Jadi dari pusat sudah menyatakan bahwa tahun ini akan ada pembukaan lowongan dengan total 2,3 juta ASN, maka dari itu kita segera bertindak untuk mengambil peluang ini," jelas Bupati.

Untuk selanjutnya, Bupati Seluma mengaku sudah memerintahkan Sekretaris Daerah (Sekda) Seluma

Untuk berkoordinasi kembali dengan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Seluma terkait usulan ini.

Rincian formasinya, Bupati menjelaskan akan mengupayakan PPPK umum dan PNS Umum

Dan termasuk juga PPPK tenaga guru dan tenaga kesehatan (Nakes) yang memang saat ini masih kekurangan.

usulan kuota pppk dan pns seluma 2024, segini jumlahnya                            bengkulu, koranrb.id - bupati seluma, erwin octavian,se memastikan tahun ini akan ada lowongan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (pppk)
di lingkungan pemerintah kabupaten (pemkab) seluma. 
bupati seluma mengaku telah mengusulkan 3000 hingga 4000 kuota baik pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (pppk)
maupun pns di lingkungan pemerintah kabupaten (pemkab ) seluma.
hal ini dibenarkan oleh bupati, karena ini merupakan respon terhadap peluang yang diberikan oleh pemerintah pusat
yang mana pemerintah pusat akan segera membuka lowongan asn secara besar besaran baik dilingkungan kementerian maupun pemerintah daerah. 
baca juga:ini usulan benih distan seluma untuk kelompok tani, sampai 25 ton
baca juga:bupati seluma pastikan ada mutasi, soal non job begini tanggapa bupati
"jadi dari pusat sudah menyatakan bahwa tahun ini akan ada pembukaan lowongan dengan total 2,3 juta asn, maka dari itu kita segera bertindak untuk mengambil peluang ini," jelas bupati.
untuk selanjutnya, bupati seluma mengaku sudah memerintahkan sekretaris daerah (sekda) seluma
untuk berkoordinasi kembali dengan kepala badan kepegawaian dan pengembangan sumber daya manusia (bkpsdm) kabupaten seluma terkait usulan ini. 
rincian formasinya, bupati menjelaskan akan mengupayakan pppk umum dan pns umum
dan termasuk juga pppk tenaga guru dan tenaga kesehatan (nakes) yang memang saat ini masih kekurangan. 
baca juga:sementara ppp berkuasa, ini rincian peraih kursi dprd seluma
baca juga:hilangkan candu gadget anak, pelihara kucing jadi solusi
"kita usulkan hingga 3000 lebih formasi, nantinya sekda akan berkoordinasi dengan bkpsdm terkait mekanismenya. yang jelas kita mencoba mengusulkan," tegas bupati.
sebelumnya pada akhir 2023 lalu bupati juga telah mengajukan usulan sedikitnya 36 kuota pppk formasi tenaga pemadam kebakaran ke kemenpan rb dan selanjutnya akan mengusulkan formasi satpol pp. 
karena bupati juga mengakui masih kekurangan jumlah personel satpol pp yang berstatus sebagai pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (pppk).
"jadi kepada warga seluma terutama honorer, diharapkan untuk segera mempersiapkan diri,” pungkasnya.
baca juga:bupati seluma pastikan jembatan viral desa simpang, april mulai dikerjakan
baca juga:tekan kasus dbd, dinkes seluma siapkan bubuk abate gratis
sementara itu untuk seleksi pppk tahun anggaran 2023, saat ini panitia seleksi masih melakukan usul penetapan ni pppk, sebelum akhirnya dilantik dan sah menjadi pppk.
untuk diketahui tahun 2023 pemkab seluma membuka total 743 formasi, terdiri dari formasi pppk tenaga kesehatan sebanyak 385 orang dan formasi pppk guru sebanyak 358 orang. 
sedangkan terkait honorer atau pegawai tidak tetap (ptt), bupati pada pekan lalu baru saja membagikan surat keputusan (sk) 662 tenaga kesehatan (nakes) yang masuk dalam kategori ptt  tahun 2024. 
dengan adanya hal ini, artinya 662 nakes tersebut saat ini sudah terdaftar di dinkes seluma dan dapat bertugas hingga desember mendatang.
proses penyerahan sk yang berlangsung di aula dinkes seluma pada kamis 15 februari 2024 ini dipimpin oleh
bupati seluma, erwin octavian, se didampingi kepala dinkes seluma, rudi syawaludin, s.sos dan sekretaris dinkes, riduwan, m.kes.
dalam sambutannya, bupati seluma berharap agar ptt yang baru saja menerima sk harus segera menyesuaikan dengan job desk yang ada. 
dan diharapkan agar dapat membantu menjaga lingkungan sekitar lantaran saat ini cuaca ekstrem memicu timbulnya penyakit berbahaya, seperti kasus demam berdarah dengue (dbd).
"diharapkan agar segera membaur dan langsung turut berpatisipasi menjaga lingkungan, karena masih banyak tugas tugas yang harus diselesaikan," ujar bupati.
selain itu juga, bupati menjanjikan bahwa ditahun ini akan ada lowongan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (pppk), termasuk untuk formasi nakes. 
maka dari itu kepada para ptt diharapkan dapat mempersiapkan diri, karena peluang untuk lolos kian membesar.
"ditahun ini kita akan membuka kembali lowongan pppk bagi beberapa kategori, termasuk nakes. jadi diharapkan agar bersiap siap," jelas bupati.
sementara itu, kepala dinkes seluma mengatakan bahwa 662 nakes yang baru menerim sk ptt tersebut terdiri dari beberapa profesi, mulai dari bidan, perawat hingga dokter.
dan mayoritas pegawai ptt diletakkan di 22 puskesmas yang ada di kabupaten seluma.
"jumlah tersebut tersebar di puskesmas yang ada di kabupaten seluma, kebanyakan perawat dan bidan," ungkap rudi.
rudi juga menegaskan bahwa mulai pekan lalu dan seterusnya, seluruh puskesmas dijajarannya termasuk dinkes
menggiatkan kembali kebersihan lingkungan dan menyemprotkan fogging dilingkungan sekitar puskesmas dan rumah warga, ini untuk membantu memberantas adanya nyamuk pembawa dbd.
bila perlu melibatkan masyarakat dan pemerintah desa / kelurahan setempat.
"seluruh ptt yang menerima sk juga dilibatkan. karena jika lingkungan bersih dan tidak ada genangan air tentunya perkembangbiakan nyamuk dbd dapat dibatasi," jelas rudi.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu, Senin 19 Februari 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan