Polisi Selidiki Rumah Petani Terbakar

SEMIDANG ALAS MARAS, KORANRB.ID - Kebakaran satu unit rumah milik Anan Bahari (58) seorang petani yang berada di Desa Gelombang, Kecamatan Semidang Alas Maras (SAM) Kabupaten Seluma Selasa (31/10) malam sekitar pukul 22.40 WIB, meninggalkan misteri.

Hal ini dikarenakan rumah panggung tersebut dalam keadaan kosong dan minim perabotan, dan tidak dialiri listrik. Namun bisa terbakar dengan hebat hingga rata dengan tanah. Oleh karena itu pihak kepolisian hingga saat ini masih terus berupaya melakukan penyelidikan untuk mendalami kasus tersebut.

Kapolsek Semidang Alas Maras, Iptu. Catur Teguh mengatakan rumah tersebut memang dalam keadaan kosong karena pemiliknya berada di Desa SP 1, Kecamatan Semidang Alas. "Masih dalam penyelidikan, hingga saat ini berdasarkan petunjuk yang ada sepertinya bukan mengarah ke faktor kesengajaan," ungkap Kapolsek.

BACA JUGA:Kemenlu Mulai Evakuasi WNI, Generator Utama 2 RS Terancam Mati, Desak Bubarkan PBB

Dilanjutkan Kapolsek, adapun kronologis kejadian yakni salah seorang tetangga korban bernama Bihan mengaku dibangunkan oleh anaknya lantaran anaknya melihat ada api yang sudah membesar. Rumah korban berada tepat di depan rumahnya. 

Bihan selaku saksi tidak mengetahui api berasal dari mana. Namun api pertama dilihat oleh saksi berasal dari arah depan bawah tangga, dan membesar ke belakang sehingga menghanguskan rumah panggung tersebut.

"Api berhasil dipadamkan oleh unit mobil damkar, dibantu TNI/Polri dan warga. Namun rumah tersebut tidak dapat diselamatkan," tutup Kapolsek.

BACA JUGA:Perobohan View Tower Tunggu Hasil Kajian

Sementara itu, Babinsa Gelombang, Kodim 0425 - 04 SAM, Kopda. Iwan Firmansyah mengatakan bahwa ditaksir kerugian yang dialami pemilik rumah mencapai Rp 100 juta lantaran seluruh perabotan dalam rumah korban diprediksi ludes terbakar. 

Bahkan api sempat menyambar rumah tetangganya meskipun langsung cepat diatasi. "Mobil damkar juga sudah tiga kali melakukan pengisian ulang air," jelas Iwan. (zzz)