Puluhan Saksi Dipanggil Ulang Kejari Mukomuko, 7 Tsk Terancam 20 Tahun, Ini Pasal yang Menjeratnya

RSUD MUKOMUKO: Potensi bertambahnya tersangka dugaan tindak pidana korupsi (tipikor) pada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mukomuko masih terbuka lebar. Pasalnya dalam waktu dekat, penyidik tindak pidana khusus (pidsus) Kejari Mukomuko akan memeriksa ulang --

“Minggu ini puluhan saksi akan kita panggil ulang,” jelas Kepala Kejari (Kajari) Mukomuko, Rudi Iskandar SH, MH melalui Kasi Pidsus, Agung Malik Rahman Hakim SH, MH.

Pemeriksaan ulang ini dilakukan sembari menyempurnakan berkas perkara tujuh tersangka yang nantinya memasuki tahap II kepada Jaksa Penuntut Umum (JPU).

Seperti diketahui, setelah tahap II kepada JPU, berkas perkara akan dilanjutkan dilimpahkan kepada Pengadilan Negeri (PN) Tipikor Bengkulu untuk disidangkan.

BACA JUGA:Kabarnya Uang Korupsi RSUD Mukomuko Mengalir ke Sejumlah Oknum, Berikut Rinciannya

BACA JUGA: Hindari Ancaman Penyakit, Jaga Asupan Makanan dan Minuman di Bulan Puasa

Dalam proses ini, pemeriksaan ulang kepada puluhan saksi juga untuk kepentingan surat dakwaan JPU nantinya dalam persidangan.

“Kami masih mempersiapkan pemberkasaan (7 tersangka, red).

Kalau berkas dan semua alat bukti sudah ready (siap, red) berkas siap memasuki tahap selanjutnya,” terang Agung.

Agung menambahkan, tujuh tersangka yang terseret pusaran dugaan korupsi pengelolaan keuangan RSUD Mukomuko tahun anggaran 2016 sampai 2021 dijerat pasal berlapis.

Pertama, Pasal 2 Ayat (1)  Jo. Pasal 18 ayat (1) huruf a, huruf b, ayat (2) dan ayat (3) Undang-Undang RI Nomor 31 tahun 1999

Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang RI Nomor 20 tahun 2001

Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55 Ayat (1) Ke-1 KUHP. 

Dan untuk Pasal 3 Jo. Pasal 18 ayat (1) huruf a, huruf b, ayat (2) dan ayat (3) Undang-Undang RI Nomor 31 tahun 1999

Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang RI Nomor 20 tahun 2001

Tentang Perubahan atas Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55 Ayat (1) Ke-1 KUHP.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan