Salurkan Honor Imam, Bengkulu Utara Kejar Peningkatan Zakat
SANTUNAN: Bupati Bengkulu Utara, Mian saat menyalurkan honor imam dan santunan kepada anak panti asuhan. Foto:Shandy/RB --
Diharapkan daya beli masyarakat akan tetap terjaga sebagai antisipasi kenaikan harga yang mungkin terjadi menjelang Idul Fitri.
Mian juga memastikan jika Pemkab Bengkulu Utara akan terus menjaga stabilitas harga dan stok barang yang ada di pasaran.
“Pemerintah akan terus memastikan harga bahan pokok penting di Bengkulu Utara, tetap terjangkau oleh masyarakat,” ujarnya.
Selain itu, Mian mengajak masyarakat terus meningkatkan dan patuh dalam membayar zakat.
Ia mengajak masyarakat menyalurkan zakatnya ke Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Bengkulu Utara.
BACA JUGA:Longsor dan Pohon Tumbang Intai Pemudik, Pemeliharaan Jalan Belum optimal
Pemkab Bengkulu Utara juga sudah mewajibkan seluruh aparatur sipil negara untuk menyalurkan zakat ke Baznas yang sistem penyaluran langsung dari pemotongan gaji setiap bulannya.
“Kita wajibkan bagi yang muslim, karena zakat adalah kewajiban bagi seluruh umat Islam. Dana zakat tersebut disalurkan oleh Baznas bersama Pemda Bengkulu Utara untuk program-program bantuan pada masyarakat yang membutuhkan, sesuai dengan kriteria penerima zakat,’’ jelas Mian.
Selain program langsung pada masyarakat yang membutuhkan, Pemkab Bengkulu Utara dan Baznas juga mendorong program ekonomi bagi masyarakat.
Sehingga masyarakat akan mendapatkan bantuan program ekonomi berupa alat-alat pertanian maupun kebutuhan lain yang bisa membantu ekonomi masyarakat dalam berusaha.
“Harapan kita jumlah besaran zakat ini akan meningkat dan bisa kita lakukan lagi program-program bagi masyarakat yang membutuhkan usai Idul Fitri mendatang,” terangnya.
Dari program zakat tersebut selama ini sudah banyak membantu masyarakat dan pengembangan ekonomi masyarakat kecil.
BACA JUGA:Safari Ramadan Direksi BTN di Bengkulu, Salurkan Bantuan kepada 2 Yayasan
Zakat yang disalurkan oleh masyarakat dan ASN melalui Baznas disalurkan kembali ke masyarakat Bengkulu Utara yang membutuhkan.
“Apa yang menjadi masalah masyarakat tidak harus dituntaskan melalui dana APBD, namun melalui zakat yang diberikan masyarakat disalurkan kembali untuk masyarakat Bengkulu Utara yang membutuhkan,” pungkas Mian.