Usai Lebaran, Harga Sawit Turun
Sub Koordinator Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (TPHP) Provinsi Bengkulu, Yuhan Syahmeri, SP, MP, mengatakan penurunan ini tidak terlalu signifikan--BELA/RB
BACA JUGA: Ramadan Berbagi, SMAN 1 Kota Bengkulu Salurkan 240 Paket Sembako
"Ini dapat membantu meningkatkan keadilan dalam hubungan antara petani dan pihak-pihak yang membeli hasil panen mereka," ujarnya
Meskipun demikian, perlu diingat bahwa fluktuasi harga TBS merupakan hal yang biasa dalam industri perkebunan, dan tidak dapat dihindari sepenuhnya.
Faktor-faktor seperti kondisi cuaca, permintaan pasar global, dan kebijakan pemerintah dapat memengaruhi harga kelapa sawit secara signifikan.
"Penting bagi para pelaku usaha dan pemerintah untuk terus memantau perkembangan pasar dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menjaga stabilitas harga dan keberlanjutan industri kelapa sawit secara keseluruhan," tutupnya.