Mahasiswi Bengkulu Nipu Hingga Rp 20 Miliar, Modusnya Arisan Online, Rumahnya Digeruduk Puluhan Korban

Puluhan korban mendatangi rumah mahasiswi Bengkulu di Bengkulu Utara karena uang arisan tidak kembali. ( Foto : Tri Shandy Ramadani/koranrb.id)--

ARGAMAKMUR, KORANRB.ID – Kediaman milik Na di Desa Taba Baru Kecamatan Lais Bengkulu Utara Siang tadi didatangi puluhan orang. 

Na yang merupakan mahasiswi salah satu perguruan tinggi negeri di Kota Bengkulu ini diduga melakukan aksi penipuan. 

Tak tanggung-tanggung, kerugian korban yang yang berhasil diperoleh Na mencapai Rp 20 Miliar. 

Siang tadi puluhan korban yang sebagian besar rekan Na sesama mahasiswa tersebut mendatangi kediaman Na di Desa Taba Baru.

BACA JUGA:Modus Arisan Bodong, Korban Diiming-imingi Untung Berkali Lipat, Kerugian 300 Korban Capai Rp 20 Miliar

Mereka mencari Na yang sudah lama tidak bisa dihubungi, mereka meminta pada Na agar mengembalikan uang yang sudah diberikan pada Na sejak sejak beberapa bulan yang lalu.

Menghindari terjadi hal yang tidak diinginkan, polisi yang melakukan pengamanan dengan kedatangan puluhan orang ini lantas mengarahkan para korban tersebut ke Mapolres Bengkulu Utara. 

Di Mapolres Bengkulu Utara, mereka dilakukan mediasi secara tertutup. 

Kapolres Bengkulu Utara AKBP. Lambe Patabang Birana, S.IK, MH melalui Kasat Reskrim AKP. Ardian Yunnan, S.IK menuturkan jika dari pengakuan para korban, kerugian diperkirakan mencapai Rp 20 Miliar. 

BACA JUGA:Sosok Mahasiswi Owner Arisan Bodong Rp20 Miliar, Punya Anggota 400, Ada Investasi Rp100 Juta

Na melakukan dugaan penipuan tersebut dengan modus arisan.

Na menghimpun uang dari para korban dengan janji bunga per hari sebesar Rp 10 persen. 

“Misalkan saya menyerahkan uang Rp 10 Juta, maka dalam dua hari akan mendapatkan Rp 12 Juta,” ujar salah satu korban. 

Dalam mediasi tersebut, Na mengaku tidak bisa memenuhi permontaan para korbannya tersebut untuk mengembalikan uang. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan