Cabor Takraw Dapat Emas, 2 Atlet Silat Kaur Melenggang ke Final
Bersama: Foto bersama tim sepak takraw usai menjalani laga final melawan Bengkulu Selatan. DISPORA KAUR/RB--
KORANRB.ID - Sebanyak 82 Atlet Kabupaten Kaur yang mengikuti Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) sudah mulai berlaga di Bengkulu sejak tanggal 13 Mei yang lalu.
Beberapa hasil pertandingan sudah keluar, atlet Sepak Takraw kategori tim berhasil menyabet medali emas sementara untuk kategori regu juga melaju ke babak final akan berhadapan dengan Lebong.
Atlet Sepak Takraw kategori tim Kabupaten Kaur masih menjadi yang terbaik, usai mengalahkan beberapa kontingen dari Kabupaten lainnya yang kemudian di partai final berhasil mengalahkan kontingen Bengkulu Selatan.
Artinya di pelaksanaan Popda Nasional nanti, atlet dari Kabupaten Kaur akan menjadi perwakilan dari Provinsi Bengkulu.
BACA JUGA:Selamat! Ini Daftar Nama PPK Kabupaten Kaur Terpilih, Catat Tanggal Pelantikannya
BACA JUGA:Ini Daftar 20 Anggota dan Mantan DPRD Kaur yang Belum Lunasi TGR, Tak Bayar Ini Akibatnya
Pelatih Sepak Takraw Kaur, Rabin Agustian mengatakan dirinya bersama Muslih yang juga merupakan Pelatih membawa sebanyak 9 orang atlet yang diisi oleh berbagai atlet dari SMP, MTS, SMK hingga SMA.
Hasilnya pun cukup memuaskan, yang mana dari jerih payah latihan berbulan-bulan mereka bisa menyabet medali emas.
Untuk kategori regu di partai final nanti, Rabin tetap optimis anak didiknya bisa kembali memboyong medali emas untuk Kaur.
"Alhamdulillah sepak takraw kategori team dapat emas, dan yang kategori regu masih akan melakoni partai final melawan Lebong. Mohon doa dan dukungannya," sampai Rabin Rabu, 15 Mei 2024.
BACA JUGA:Mutasi di Polres Kaur, Wakapolres dan Kapolsek Kaur Utara Berganti
BACA JUGA: Audit Desa Berlanjut, Ditargetkan Juni Selesai
Sementara itu untuk cabang olahraga (Cabor) lainnya baru didapatkan dari Pencak Silat yang mana dari 19 orang atlet yang berlaga hanya 2 atlet yang melaju ke partai final yakni di Kelas I Putra dan K Putra.
Dan untuk atlet lainnya harus mengakui kekalahan kontingen dari kabupaten lainnya.