Mengapa Suhu Terendah AC Hanya Batas 16 Derajat Celcius ? Ini Penjelasannya

Jika anda perhatikan, rata rata unit Air Conditioner (AC) baik dikantor maupun dirumah memiliki keterbatasan dalam pengaturan suhu, maksimal di angkat 31 derajat celcius --

KORANRB.ID - Jika anda perhatikan, rata rata unit Air Conditioner (AC) baik dikantor maupun dirumah memiliki keterbatasan dalam pengaturan suhu, maksimal di angkat 31 derajat celcius dan terendah diangka 16 derajat celcius.

Lantas mengapa hanya terbatas di angkat 16 derajat celcius? Ini penjelasannya.

Hal ini terjadi karena adanya beberapa alasan teknis dan efisiensi dari penggunaan AC itu sendiri.

Unit AC dirancang untuk bekerja efisien dalam rentang suhu tertentu. Mengatur suhu di bawah 16 derajat celcius akan memaksa AC bekerja lebih keras, yang mengakibatkan konsumsi energi yang lebih tinggi dan menurunkan efisiensi energi.

Rata rata unit AC dirancang untuk mempertahankan suhu yang nyaman dan bukan untuk pendinginan ekstrem.

Mengatur suhu terlalu rendah bisa melampaui kapasitas desain unit tersebut, yang dapat menyebabkan kerusakan atau kegagalan komponen.

BACA JUGA:Buntut Konflik Agraria PT DDP VS Petani, IRT Alami Keguguran Karena Stres Ditetapkan Tersangka

Suhu yang terlalu rendah bisa menyebabkan evaporator coil membeku.

Ketika udara lembab di dalam ruangan melewati coil yang terlalu dingin, kelembapan tersebut bisa berubah menjadi es.

Ini akan menghambat aliran udara dan mengurangi efisiensi pendinginan, bahkan dapat merusak unit AC.

Selain itu suhu di bawah 16 derajat celcius biasanya dianggap tidak nyaman dan bahkan bisa berbahaya bagi kesehatan dalam jangka panjang, terutama jika perbedaan suhu antara dalam dan luar ruangan sangat besar.

Suhu yang terlalu dingin bisa menyebabkan masalah kesehatan seperti hipotermia, kedinginan, dan ketidaknyamanan umum.

Menjalankan AC pada suhu yang sangat rendah untuk jangka waktu yang lama dapat menurunkan umur komponen AC seperti kompresor dan evaporator.

Pembatasan suhu membantu melindungi komponen ini dari kerusakan lebih cepat

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan