Tumpukan Sampah di Belakang Balai Buntar Meresahkan
BERSERAKAN: Terlihat sampah berserakan di pinggir Jalan Cimanuk tepatnya di belakang Balai Buntar.--NURUL/Rb
BENGKULU, KORANRB.ID – Masyarakat serta pengendara yang melintas di Jalan Cimanuk merasa terganggu akibat sampah yang berserakan di pinggir jalan.
Pasalnya, sampah yang didominasi sampah rumah tangga bahkan berterbangan mengganggu masyarakat yang lewat.
Salah satu pengendara sepeda motor yang melintas, Qawi (20) menyebut, selain mengganggu serakan sampah itu juga menimbulkan aroma tidak sedap.
“Bahkan sampah nya ada yang berterbangan dan berserakan kemana-mana,” ungkap Qawi.
BACA JUGA:BKS, Fashion Lokal yang Menggambarkan Keindahan dan Budaya Bengkulu
Dari pantauan RB 27 Agustus 2024 sekitar pukul 17.00 WIB tumpukan sampah di Jalan Cimanuk sudah dikerumuni lalat yang berpotensi bisa menjadi sumber penyakit.
Pengendara lain, Alzar (20) mengungkapkan di lokasi tersebut sudah dipasangkan garis polisi.
Ia mengatakan dari tumpukan sampah tersebut tercium bau tidak sedap dari jarak sekitar 300 meter.
“Solusi yang terbaik, mungkin tidak ada, kecuali dari diri sendiri, serta tidak membuang sampah sembarang.
BACA JUGA:Tertibkan PKL Bandel, Pemkot Bentuk Tim Pelanggar Terancam Tipiring
Dan kalau bisa tolong sediakan tempat pembuangan sampah di lokasi sekitar,” ungkap Alzar.
Sementara itu, Kabid Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Rusman mengakui bahwa upaya penanggulangan Tempat Pembuangan Sampah (TPS) liar di jalan Cimanuk masih terkendala.
Meskipun DLH rutin melakukan pembersihan di lokasi-lokasi yang menjadi TPS liar, seperti di Jalan Cimanuk belakang Balai Buntar, sampah kembali menumpuk dengan cepat.
Hal ini menunjukkan bahwa permasalahan utama terletak pada kesadaran masyarakat sekitar yang masih rendah dalam membuang sampah pada tempatnya.