Menempuh 1.000 Kilometer Untuk Berkembang Biak, Inilah 5 Fakta Ikan Patin Raksasa Mekong

KORANRB.ID - Ikan berukuran besar tidak hanya hidup di dalam lautan. Namun ikan serta terdapat di air tawar. Salah satunya adalah ikan patin raksasa Mekong.

Ikan ini hidup di air tawar. Salah satu habitat ikan ini hidup di sungai Mekong Yakni sungai terpanjang ke 12 di dunia.

Berikut ini beberapa fakta menarik tentang ikan Patin raksasa Mekong.

1.Terancam punah.

Berukuran besar, ikan patin raksasa Mekong tentu tidak kebal dari ancaman kepunahan. Sekitar 95 persen populasi mereka dipercaya telah berkurang hanya dalam 100 tahun terakhir. Beberapa ahli memperkirakan hanya ada beberapa Ekor ikan desa sungai Mekong.

Apa penyebabnya? Ada beberapa faktor, dan yang terutama adalah penangkapan yang berlebihan. Ikan ini memang tetap ditangkap untuk dikonsumsi.

BACA JUGA:Suka Menyendiri Inilah 10 Fakta Ikan Pari

BACA JUGA:Konsumsi Ikan Gabus Dapat Membuat Luka Bekas Operasi Cepat Sembuh, Benarkah

Sebab lain adalah kerusakan di tempat perkembangbiakan, pembangunan bendungan yang menghambat rute migrasi, serta pencemaran air yang parah oleh tanah dan mineral lainnya.

Usaha untuk mencegah kepunahan ikan ini terus dilakukan. Sekarang, penangkapan ikan ini tanpa izin termasuk dalam pelanggaran hukum. Perkembangbiakan di kolam buatan juga terus dilakukan, meski pelepasan kembali ke sungai terap membuat ikan ilegal bertahan.

2.Tidak punya kumis maupun gigi.

Patin raksasa Mekong memiliki nama latin Pangasianodon gigas. Mereka tergabung dalam Pemilu pengasiidae Atau biasa dikenal sebagai patin hiu, seperti dilansir World Wildlife. Kalau kamu merasa ikan ini agak mirip ikan lele, itu wajar karena patin dalam memang masih berkerabat.

Namun tidak seperti ikan patin pada umumnya, patin raksasa Mekong hampir tidak memiliki kumis alias biasa digunakan ikan patin untuk mendeteksi keadaan sekitar. Mereka juga tidak punya gigi. Karena itulah, meski berukuran raksasa ikan ini relatif tidak berbahaya.

3.Ikan besar.