Irigasi Sayap Kiri Bendung Air Manjunto Diaktifkan, Petani Mukomuko Diminta Maksimalkan Produksi

DERAS: Air irigasi kiri yang kembali aktif mengaliri kawasan persawahan di Mukomuko. FIRMANSYAH/RB--

KORANRB.ID – Pasca dibukanya irigasi sayap kiri pada Bendung Air Manjunto, petani diminta segera maksimalkan produksi beras. Agar dapat menambah stok gabah lokal. 

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Mukomuko Pitriyani Ilyas S.Pt. 

Ia menyebutkan, sebelumnya hanya irigasi sayap kanan saja yang dialiri air.

Karena irigasi sayap kiri tengah dilakukan perbaikan. Sesuai jadwal kemarin, 15 Desember 2024 irigasi sayap kiri kembali difungsikan. 

Maka dari itu untuk petani irigasi sayap kiri dipersilakan memasuki musim tanam ketiga.

BACA JUGA:Dana Banpol di Mukomuko Tahun 2025 Mendatang Naik 100 Persen Jadi Rp1,1 Miliar

BACA JUGA:Bantuan Pangan 2025 Harus Tepat Sasaran, Pendataan Penerima Harus Lebih Maksimal

“Untuk irigasi sayap kiri kemarin mulai aktif, kami minta petani segera menanam padi. Sedang untuk irigasi kanan saat ini tengah memasuki musim panen padi. Kemungkinan di awal tahun 2025 juga akan memasuki musim tanam kembali,” katanya.

Pitri menambahkan, Bendung Air Manjunto merupakan objek vital bagi pertanian di Mukomuko. 

Pasalnya ribuan hektare sawah mendapatkan air melalui irigasi sayap kanan dan kiri. 

Jika distribusi air tidak lancar tentukan akan berpengaruh pada hasil produksi gabah di lokal.

BACA JUGA:Targetkan Raih Predikat Swasti Saba Wistara Paripurna 2025, Forum KKS Gandeng Tokoh Masyarakat

BACA JUGA:Pilkada Mukomuko, Bawaslu Temukan Beberapa Prosedur Perlu Dievaluasi

“Terdapat empat kecamatan yang persawahannya yang bergantung pada irigasi kanan dan kiri. Kecamatan V Koto, Kecamatan Lubuk Pinang, Kecamatan Air Manjunto dan Kecamatan XIV Koto. Ketika kedua irigasi telah aktif kembali, kami yakin produksi gabah lokal kita kembali meningkat. Tentunya akan berpengaruh nantinya pada harga beras,” terangnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan