Pentingnya Perencanaan Keuangan Sejak Dini
Friderica Widyasari Dewi --
KORANRB.ID – Perencanaan keuangan sejak dini penting dipersiapkan. Hal itu disampaikan Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK, Friderica Widyasari Dewi dalam kegiatan OJK Mengajar di Universitas Al Azhar, Jakarta, Selasa (24/10).
“Kita yakin bahwa kemampuan adik-adik untuk memahami keuangan dan juga mengelola keuangan itu merupakan essential life skills yang harus adik-adik semua miliki apapun background pendidikannya," kata Friderica.
Kegiatan OJK Mengajar untuk memperingati HUT OJK ke-12 itu dihadiri secara luring sebanyak 500 mahasiswa, dan lebih dari 1.000 peserta turut hadir secara daring.
BACA JUGA:Bocah Tenggelam di Muara Sungai Lemau Benteng Sudah Ditemukan
Friderica juga mengingatkan bahwa tren investasi yang sedang berkembang di Indonesia juga dimanfaatkan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab untuk menjebak masyarakat awam sebagai korbannya.
Untuk itu, literasi keuangan yang baik sangat diperlukan untuk membentengi masyarakat dari berbagai modus penipuan berkedok investasi, penawaran pinjaman online (pinjol) ilegal, pinjaman pribadi (pinpri), dan judi online yang banyak menjerat kalangan muda.
“Ingat-ingat 2L ya, Legal dan Logis. Jangan sampai kalian itu kalau mau berinvestasi tidak cek legalitasnya. Ini juga hati-hati karena penipuan banyak sekali," pesan Friderica.
BACA JUGA:Tim Macan Cempaka Amankan 2 Terduga Pelaku Curas, Terkait Begal Viral?
Rektor Universitas Al Azhar Indonesia Prof. Dr. Ir. Asep Saefuddin M.Sc., dalam sambutannya mendorong mahasiswa untuk terus memiliki semangat belajar dalam mempersiapkan masa depan yang lebih baik.
“Cintailah belajar itu karena belajar akan membuat anda lebih yakin lagi bahwa kita mempunyai kemampuan. Bilamana anda menyiapkan semuanya, masa depan akan lebih baik dari sekarang karena anda adalah orang-orang yang pembelajar, yang ulet, dan tentunya orang-orang yang selalu terbuka untuk menjadi lebih baik dari generasi sebelumnya dan tentunya anda harus lebih baik lagi karena Indonesia emas 2045 adalah milik anda," papar Asep.
Kuliah umum ini juga menghadirkan berbagai narasumber dari PT Bursa Efek Indonesia dan certified financial planner.(rls)