Dugaan Korsleting, Tim Inafis Turun ke Pasar Ketahun Sore Ini

kebakaran 12 toko di Ketahun diduga korsleting. Tim Inafis Polda Bengkulu akan turun ke lokasi. FOTO : Try Shandy Ramadani/KORANRB.ID--

KETAHUN, KORANRB.ID – Meskipun ada kemungkinan korsleting listrik yang menyebabkan kejadian kebakaran di Pasar Terminal Ketahun Desa Pasar Ketahun pada Kamis sore, namun Polisi masih melakukan penyelidikan terhadap 12 toko yang terbakar dan  sudah dipasangi garis Polisi. Bahkan Toim Inafis akan turun sore ini ke lokasi kebakaran. 

Kapolres Bengkulu Utara AKBP. Andy Pramudya Wardana, S.IK, MM melalui Kapolsek Ketahun Iptu. Freddy E Simaremare, SH menerangkan jika penyelidikan dimulai. Ini setelah dipastikan jika tidak ada lagi titik api di lokasi dan kondisi 12 toko yang terbakar sudah dingin sehingga bisa dimulai pemeriksaan Tempat Kejadian Perkara (TKP).

BACA JUGA:12 Ruko di Pasar Terminal Ketahun Terbakar

Siang atau sore ini, tim Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) dari Polda Bengkulu dan Polres Bengkulu Utara akan turun ke lokasi Kebakaran Pasar Ketahun.

“Ini dalam rangka melakukan penyelidikan dan memastikan penyebab kebakaran,” terangnya.

Salah satu yang menjadi titik pemeriksaan inafis nantinya adalah lokasi toko emas milik Rizal. Dari keterangan saksi-saksi, api diketahui pertama kali dari ruko milik Rizal tersebut, api tersebut pertama kali di bagian atap toko yang terbuat dari papan tersebut.

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Pasar di Terminal Ketahun Terbakar, Api Masih Membara

“Dari toko papan milik rizal tersebut, diketahui api menjalar ke toko-toko lainnya,” terangnya.

Saat ini lokasi kebakaran sudah dilarang untuk dimasuki masyarakat sampai nantinya dilakukan oleh TKP oleh tim Inafis. Ditambahkannya, meskipun api sudah padam sejak pukul 19.30 WIB, namun penyiraman masih dilakukan hingga tengah malam tadi.

Hal ini lantaran masih terus munculnya asap di lokasi-lokasi toko yang terbakar sehingga terus dilakukan penyiraman agar memastikan tidak ada lagi sumber api.

BACA JUGA:Sepanjang 2023 Peristiwa Kebakaran Meningkat

“Penyiraman kita lakukan hingga tengah malam tadi, kita menghindari api kembali muncul. Apalagi lokasi yang terbakar saat ini sangat dekat dengan lokasi pasar tradisional KTM Lagita,” terangnya.  

Beberapa pemilik toko juga sudah melakukan pemeriksaan toko mereka yang terbakar mencari jika memang ada barang-barang berharga yang masih selamat dari jilatan api. Sekadar mengetahui, lokasi yang terbakar adalah lokasi  toko yang dibangun mandiri oleh pedagang di kawasan terminal Ketahun.

Di dalam terminal memang banyak terdapat pedagang-pedagang yang berjualan. Untungnya, lokasi yang terbakar tersebut bukan merupakan lokasi pasar tradisional di belakang lokasi kebakaran tersebut karena lokasinya lebih padat lagi. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan