Pemkab BU Ajukan Jalan dan Jembatan ke Kementerian PUPR

ARGA MAKMUR, KORANRB.ID – Pemkab Bengkulu Utara (BU) mengajukan kembali pembangunan beberapa titik jalan dan jembatan yang anggarannya dari Kementerian PUPR. Baik itu yang tercatat sebagai infrastruktur nasional maupun infrastruktur kabupaten yang menjadi tanggung jawab pemerintah daerah.

Pengajuan pembangunan jalan dan jembatan ke Kementerian PUPR terutama yang nilainya di atas Rp 5 miliar, karena tidak memungkinkan ditanggung melalui APBD Bengkulu Utara.

BACA JUGA: Asumsi Rp 2 Miliar Lebih Desa Belum Setor Pajak DD

Kepala Dinas PUPR Bengkulu Utara, Buyung Azhari menerangkan jika saat ini Kementerian PUPR sudah memiliki sistem aplikasi baru bagi daerah yang mengajukan  usulan pembangunan.

Aplikasi tersebut Bernama Sinergitas,Transparansi, Integrasi dan Akuntabel (SiTIA). “Aplikasi tersebut merupakan aplikasi baru dari Kementerian PUPR dan sudah dilakukan sosialisasi secara virtual dan diikuti oleh Bupati langsung,” terangnya. 

Dengan adanya aplikasi tersebut memudahkan pemerintah daerah dalam pengajuan pembangunan infrastruktur daerah. Apalagi aplikasi ini dibuat memang terkait dengan Instruksi Presiden (Inpres) dalam pembangunan infrastruktur yang menjadi koneksitas antar daerah. 

BACA JUGA:Jelang Musim Tanam Padi, Kelompok Wanita Tani Terima Bantuan Alsintan

“Maka melalui program inpres infrastruktur ini kita memanfaatkan dengan mengajukan pengajuan jalan dan jembatan yang memang sangat berpengaruh terhadap koneksitas dan ekonomi daerah,” jelas Buyung.

Masih menurut Buyung, BU selama ini banyak mendapatkan bantuan program. Terutama bantuan program fisik melalui program inpres. 

Tahun ini program jalan inpres di BU sudah bisa dinikmati masyarakat yaitu pembangunan jalan lintas Air Napal Giri Mulya. “Kita mengajukan kembali untuk program lanjutan pembangunan infrastruktur tersebut,” pungkasnya.(qia)