KPU Kepahiang Lantik 3.682 KPPS, Jadwal Sudah Ditetapkan

KEPAHIANG, KORANRB.ID - Sempat tak memenuhi kuota lantaran minim pendaftar, KPU Kepahiang akhirnya menetapkan jadwal pelantikan petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). Total, 3.682 KPPS dijadwalkan akan dilantik pada 25 Januari 2023 nanti.

Hal ini disampaikan Komisioner KPU Kabupaten Kepahiang, Anthaka Rhamadan, S.Sos. Terkait mekanisme pengisian petugas KPPS minim pelamar, pihaknya telah menjalankan penunjukan langsung. "Kebutuhan KPPS sudah terpenuhi, kita jadwalkan pelantikan 25 Januari 2023," ujar Anthaka. 

BACA JUGA: Gaji Kades dan Perangkat Desa Bisa Dibayar Setiap Bulan, Ada Syaratnya

Sejauh ini, pihaknya masih menunggu teknis pelantikan. Apakah pelantikan mesti menghadirkan seluruh petugas KPPS, atau hanya melibatkan masing-masing Ketua KPPS saja. "Teknis pelantikannya yang masih kita tunggu saat ini," tambah Anthaka. 

Untuk kebutuhan Pemilu 2024, KPU Kabupaten Kepahiang merekrut 3.682 KPPS. Mereka bertugas di 526 TPS, yakni masing-masing 7 orang KPPS per TPS-nya. Adapun rincian kebutuhan, Kecamatan Kepahiang membutuhkan sebanyak 11.20 KPPS, Kecamatan Ujan Mas 574 KPPS, Kecamatan Merigi 259 KPPS.

Kemudian Kecamatan Kabawetan dibutuhkan 315 KPPS, Kecamatan Tebat Karai 371 KPPS, Kecamatan Seberang Musi 210 KPPS, Kecamatan Bermani Ilir 420 KPPS serta di Kecamatan Muara Kemumu 413 KPPS.

BACA JUGA: Temuan BPK Masih 'Nyangkut', Realisasi TGR Baru 73 Persen

Untuk gaji KPPS, berdasarkan Surat Keputusan (SK) Kemenkeu Nomor S-647/MK.02/2022 tertanggal 5 Agustus 2022. Ketua KPPS akan mendapatkan gaji Rp 900 ribu, sementara anggota KPPS Rp 850 ribu.

Nantinya,  anggota KPPS terpilih nanti mendapatkan jaminan kesehatan.  Hal ini dilakukan sesuai dengan hasil Rakor dengan KPU RI, serta sejalan dengan instruksi presiden (Inpres) Nomor 2 Tahun 2021 tentang Jaminan Sosial Ketenagakerjaan.(oce)