Target PBB-P2 Naik 2 kali Lipat

PENYERAHAN: Pj Walikota Bengkulu Arif Gunadi menyerahkan secara simbolis insentif pendistribusian SPPT- PBB-P2 kepada Ketua RT Kota Bengkulu, di Ruang Hidayang 1 Kantor Walikota Bengkulu, Selasa (16/1)--ALVIN/RB

BENGKULU, KORANRB.ID – Target Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) Kota Bengkulu tahun ini naik 2 kali lipat menjadi Rp46 miliar.

Sehingga Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu mengoptimalkan peran dari perangkat kecamatan hingga RT untuk menyampaikan Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPPT) PBB-P2) kepada wajib pajak.

 “Kita memaksimalkan dalam penyampaian SPPT PBB-P2 dari tingkat camat, lurah dan Ketua RT, dan harapannya dengan ini, realisasi bisa maksimal karena SPPT tersampaikan dengan baik ke pihak si wajib pajak,” sebut Penjabat (Pj) Walikota Bengkulu, Arif Gunadi.

PBB-P2 merupakan potensi PAD Kota Bengkulu yang menjadi primadona. Oleh karena itu, PBB-P2 perlu dimaksimalkan untuk memaksimalkan juga PAD yang diperoleh Kota Bengkulu.

BACA JUGA:Efisiensi Pembangunan Liku Sembilan, Pemprov Dorong Keberlanjutan Tol

“PBB-P2 menjadi salah satu item PAD yang sangat berpotensi dapat dikembangkan,” ujar Arif.

Ia menyebutkan, capaian PAD PBB-P2 di tahun 2023 hanya mencapai 60 persen dari target yang ditentukan. Ini perlu dilakukan evaluasi dengan beberapa penyesuaian dan upaya agar ditahun 2024 dapat tercapai 100 persen.

“Tahun 2023 kita hanya diangka Rp12 miliar dari target Rp23 miliar, dan tahun ini mengalami kenaikan target ke Rp46 miliar, kita harapkan dengan beberapa upaya, kita bisa menaikkan capaian,” tutur Arif.

Menanggapi kenaikan dua kali lipat target PBB-P2, Pemkot akan melakukan beberapa upaya dengan memberikan insentif atau honorarium kepada camat, lurah dan RT yang membantu menyampaikan SPPT PBB-P2. Ini sudah dilakukan pada tahun 2023 dan diupayakan bisa ditingkatkan.

BACA JUGA:Adu Kuat 11 Tokoh di Pilkada Rejang Lebong

“Kita akan memberikan apresiasi kepada mereka (Camat, Lurah, RT, red) yang membantu berupa insentif, ini dilakukan agar mereka semangat membantu Pemkot,” terang Arif.

Sementara itu, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Bengkulu, Eddyson menyebutkan target PBB-P2 tahun ini sangat tinggi. Kenaikan terjadi dua kali lipat dari jumlah tahun sebelumnya.

“Kita tentu harus optimis itu bisa terealisasi. Memang target tahun 2024 ini cukup tinggi, tapi mudah-mudahan bisa tercapai,” tutupnya.(dna)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan