Ini Tahapan Pelaksanaan Hari Raya Nyepi di Lima Banjar Adat di Bengkulu Utara
UPACARA : Masyarakat Hindu di Bengkulu Utara saat melakukan upacara keagamaan. (Foto: Tri Shandy Ramadani/koranrb.id)--
BENGKULU, KORANRB.ID - 11 Maret mendatang umat Hindu Bali termasuk di Bengkulu Utara akan memperagakan Hari Raya Nyepi 1946 Saka.
Masyarakat Hindu Bali di Bengkulu Utara juga akan merayakan Hari Raya Nyepi terutama di Kota Arga Makmur.
Kabupaten Bengkulu Utara sendiri menjadi salah satu daerah di Provinsi Bengkulu dimana menjadi tempat tinggal mayoritas masyarakat Hindu asal Pulau Dewata Bali.
Masyarakat Hindu di Bengkulu Utara sendiri membentuk kelompok-kelompok berdasarkan tempat tinggal atau Wiyanto tempat tinggal yang disebut dengan banjar adat.
BACA JUGA:Galungan jadi Ajang Introspeksi Diri Umat Hindu Bali di Bengkulu Utara
Berikut adalah lima banjar adat di Bengkulu Utara
1.Banjar Adat Dharma Santi
Banjar adat Dharma Santi ini adalah banjar adat dari kelompok masyarakat Hindu yang tinggal di Desa Rama Agung Kecamatan Arga Makmur Bengkulu Utara.
Banjar adat tersebut merupakan banjar adat terbesar di Bengkulu Utara bahkan di Provinsi Bengkulu.
Desa Rama Agung memang menjadi pusat masyarakat Hindu Bali di Bengkulu Utara bahkan menjadi tempat tinggal pertama masyarakat Hindu asal Pulau Dewata saat pertama kali mengikuti program transmigrasi ke Bengkulu Utara.
BACA JUGA:Bupati Bengkulu Utara Terima Piala Adipura
Dari namanya, anda sudah mengetahui jika Desa Rama Agung memang diambil dari nama khas Hindu Bali.
2.Banjar Adat Tirte Tegteg
Banjar Adat Turte Tegteg adakah banjar adat masyarakat Hindu yang Tinggal di Desa Sumber Agung Kecamatan Arma Jaya.