Safari Ramadan, Bupati Seluma Ingatkan Bahaya DBD

Reporter: Zulkarnain Wijaya |

Editor: Ade HR |

Selasa , 19 Mar 2024 - 22:23

SALURKAN: Bupati Seluma saat memimpin safari Ramadan di Masjid Al-Middin.-- zulkarnain/rb

SELUMA, KORANRB.ID - Bupati Seluma, Erwin Octavian, SE beserta jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seluma kembali melanjutkan aksi safari Ramadan di masjid yang ada di Kabupaten Seluma.

Dalam safari Ramadan di Masjid Al-Middin Kecamatan Seluma Selatan Kabupaten Seluma, Selasa 19 Maret 2024 siang, Bupati Erwin mengingatkan terkait bahaya penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).

Hal ini mengingat bahwa kasus DBD di Kabupaten Seluma rentang Januari-Maret mengalami lonjakan drastic. Tercatat oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Seluma yakni mencapai 106 kasus.

"'Masalah DBD ini menghantui warga, maka dari itu kita terus mengimbau agar tidak hanya Pemkab.

Namun warga juga turut berpartisipasi aktif memberantas penyebaran nyamuk DBD dengan cara membersihkan lingkungan. Kita yakin rantai penyebaran DBD dapat kita amputasi," ungkap Bupati Seluma.

Untuk diketahui, 3 desa tertinggi kasus DBD yakni Desa Kembang Mumpo Kecamatan Semidang Alas Maras (SAM) dengan 18 kasus, lalu Desa Talang Tinggi Kecamatan Seluma Barat dengan 10 kasus, dan Desa Rimbo Kedui Kecamatan Seluma Selatan dengan 8 kasus.

Sementara untuk yang lainnya tersebar merata di 14 Kecamatan yang ada di Kabupaten Seluma.

Sebagai perbandingan, pada tahun 2023 lalu Dinkes Seluma mencatat ada 193 kasus DBD di Kabupaten Seluma, 3 pasien berujung meninggal dunia pasca mengidapnya.

Untuk mencegah penambahan kasus DBD di Kabupaten Seluma, Pemkab Seluma melalui Dinkes Seluma telah menyebarkan dan menyiapkan bubuk abate secara gratis bagi warga di sejumlah desa/kelurahan yang membutuhkan.

Bubuk abate tersebut juga disediakan di seluruh Puskesmas yang ada di Kabupaten Seluma, agar dapat ditaburkan ke tempat penampungan air milik warga.

Diharapkan ini dapat menekan angka penyebaran penyakit demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Seluma.

Selain itu juga dalam momen safari ramadhan ini, Bupati Seluma turut menyalurkan bantuan berupa uang tunai sebesar Rp2,5 juta untuk kemakmuran masjid.

safari ramadan, bupati seluma ingatkan bahaya dbd                            seluma, koranrb.id - bupati seluma, erwin octavian, se beserta jajaran pemerintah kabupaten (pemkab) seluma kembali melanjutkan aksi safari ramadan di masjid yang ada di kabupaten seluma.
dalam safari ramadan di masjid al-middin kecamatan seluma selatan kabupaten seluma, selasa 19 maret 2024 siang, bupati erwin mengingatkan terkait bahaya penyakit demam berdarah dengue (dbd).
hal ini mengingat bahwa kasus dbd di kabupaten seluma rentang januari-maret mengalami lonjakan drastic. tercatat oleh dinas kesehatan (dinkes) seluma yakni mencapai 106 kasus. 
"'masalah dbd ini menghantui warga, maka dari itu kita terus mengimbau agar tidak hanya pemkab.
baca juga:terlibat kasus pornografi, kadus di seluma jadi tersangka, ini ancaman hukumannya
namun warga juga turut berpartisipasi aktif memberantas penyebaran nyamuk dbd dengan cara membersihkan lingkungan. kita yakin rantai penyebaran dbd dapat kita amputasi," ungkap bupati seluma.
untuk diketahui, 3 desa tertinggi kasus dbd yakni desa kembang mumpo kecamatan semidang alas maras (sam) dengan 18 kasus, lalu desa talang tinggi kecamatan seluma barat dengan 10 kasus, dan desa rimbo kedui kecamatan seluma selatan dengan 8 kasus. 
sementara untuk yang lainnya tersebar merata di 14 kecamatan yang ada di kabupaten seluma.
sebagai perbandingan, pada tahun 2023 lalu dinkes seluma mencatat ada 193 kasus dbd di kabupaten seluma, 3 pasien berujung meninggal dunia pasca mengidapnya.
baca juga:simak 5 program prioritas pemkab kaur dalam musrenbang kabupaten
untuk mencegah penambahan kasus dbd di kabupaten seluma, pemkab seluma melalui dinkes seluma telah menyebarkan dan menyiapkan bubuk abate secara gratis bagi warga di sejumlah desa/kelurahan yang membutuhkan. 
bubuk abate tersebut juga disediakan di seluruh puskesmas yang ada di kabupaten seluma, agar dapat ditaburkan ke tempat penampungan air milik warga.
diharapkan ini dapat menekan angka penyebaran penyakit demam berdarah dengue (dbd) di kabupaten seluma.
selain itu juga dalam momen safari ramadhan ini, bupati seluma turut menyalurkan bantuan berupa uang tunai sebesar rp2,5 juta untuk kemakmuran masjid. 
baca juga:ops patuh nala selesai, 179 pengendara lakukan pelanggaran
bantuan ini juga disalurkan kepada 99 masjid lainnya di kabupaten seluma secara bergantian.
"mudah mudahan bantuan tersebut dapat bermanfaat bagi kepentingan kemakmuran masjid yang menerima," jelas bupati.
sementara itu, terkait wacana buka bersama (bukber) dan open house bagi masyarakat umum saat lebaran idul fitri 1445 hijriah, bupati merespon positif adanya hal tersebut.
mengingat saat ini penyebaran covid-19 di kabupaten seluma sudah nihil dan protokol kesehatan sudah tidak diterapkan.
baca juga:ini besaran zakat fitrah di kabupaten kaur
namun selanjutnya hal ini akan ia bahas terlebih dahulu bersama sekretaris daerah (sekda) seluma, h. hadianto, se, m.si.
"insya allah akan ada, namun untuk detailnya akan kita bahas dulu bersama sekda,"ungkap bupati seluma.
giat safari ramadan yang dipimpin oleh bupati seluma ini turut didampingi sekda seluma dan dihadiri asisten dan staf ahli bupati.
pengurus baznas kabupaten seluma, pejabat eselon 2 dan 3 di lingkungan pemerintah kabupaten seluma, camat seluma selatan, kepala desa sukarami beserta perangkat, ketua bpd desa sukarami beserta anggota, pengurus masjid al-middin, serta masyarakat desa sukarami.
baca juga:kota bengkulu masuk 10 besar nominasi ppd 2024
untuk diketahui, safari ramadan tahun ini ada 100 masjid yang akan dikunjungi bupati seluma dan rombongan. 
jumlah masjid yang akan dikunjungi ini tidak jauh berbeda dengan jumlah pada safari ramadan tahun 1444 hijriah lalu.
termasuk juga bantuan uang tunai yang diberikan yakni sejumlah rp2,5 juta per masjid.
artinya pemkab seluma menggelontorkan dana total rp250 juta dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (apbd) seluma 2024.
baca juga:dtphp provinsi bengkulu gelar rapat koordinasi antar lembaga, dukung program pat
dana rp2,5 juta tersebut murni diberikan kepada pengelola masjid untuk digunakan dalam kepentingan kemakmuran masjid.
seperti perbaikan wc, sound system, cat tembok, sajadah dan beberapa perabotan lainnya.
"baik jumlah anggaran maupun jumlah kunjungannya tidak ada perbedaan dengan tahun sebelumnya, kita siapkan total anggaran rp 250 juta dari apbd seluma 2024," rinci kabag kesra setda kabupaten seluma, supardi.
dipastikan masjid yang akan dikunjungi akan berbeda dengan yang baru saja dikunjungi pada tahun lalu. 
baca juga:dempo maju pilgub bengkulu jalur independen, begini respon pan 
selain itu juga tidak ada kriteria khusus masjid yang akan dikunjungi.
karena akan tersebar secara merata dan bergantian, baik didaerah perkotaan maupun pedesaan, baik di sekitar jalan lintas utama maupun jalanan yang sempit.
sebagai informasi, bagian kesra mendapatkan informasi sementara dari para camat bahwa saat ini di kabupaten seluma memiliki total 432 masjid.
"mengingat jumlah masjid di kabupaten seluma banyak, maka harus bergantian dan saling merasakan.
jika belum juga kebagian, kemungkinan di tahun berikutnya,"terang supardi.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu, Rabu 20 Maret 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan