139 Warga Kota Bengkulu Diserang DBD, 2 Orang Meninggal Dunia

FOGGING: Dalam upaya menekan kasus demam berdarah (DBD) dan upaya untuk membunuh nyamuk dewasa fogging dilakukan di tempat penyebaran kasus DBD di lingkungan Kota Bengkulu.--WEST JER TOURINDO/RB

BENGKULU, KORANRB.ID – Sepanjang Januari hingga Maret 2024 ini, 139 warga Kota Bengkulu diserang penyakit demam berdarah dengue (DBD).

Dari jumlah kasus DBD di Kota Bengkulu 2024 tersebut, 2 orang diantaranya meninggal dunia.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kota Bengkulu, Joni Hariadi Tabrani, SKM, MM menjelaskan, Januari 2024  jumlah kasus DBD mencapai 11 kasus. 

Kemudian di Bulan Februari ada 11 kasus DBD.

BACA JUGA: Cek Kelayakan Armada di 3 PO Bus, Pastikan Angkutan umum Layak Operasi

Bulan Maret terjadi peningkatan cukup signifikan, dimana ada 94 kasus DBD.

"Kasus DBD di Kota Bengkulu sampai saat ini cukup memprihatinkan dimana dari bulan ke bulan mengalami peningkatan yang sangat siknifikan,” jelas Joni.

Selain ada 2 warga Kota Bengkulu yang meninggal karena DBD, laporan dari setiap puskesmas tentang kasus DBD ini terjadi peningkatan dari tahun 2012 hingga 2024.

Peningkatan kasus DBD di Kota Bengkulu disebabkan karena faktor cuaca.

BACA JUGA:Hanya Diambil 35 Paskibraka Kabupaten, Waspada Ada Titipan

Karena saat ini sudah masuk musim penghujan.

Terkadang siang hari terasa panas sedangkan malam hari turun hujan.

Hujan ini membuat genangan di mana-mana, dan genangan  tersebut menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk Ades Aegypti penyebab DBD.

 “Kami mengimbau masyarakat menjaga kebersihan lingkungan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan