Jika diperlukan, dokter juga dapat memberikan larutan elektrolit oral atau pemberian cairan intravena untuk menjaga keseimbangan elektrolit dalam tubuh.
BACA JUGA:Jangan Dibiarkan, 5 Penyebab Oli Power Steering Bocor
3. Pengobatan demam berdarah ketiga adalah pemberian analgesik.
Dokter bisa meresepkan obat pereda nyeri seperti parasetamol agar meredakan gejala demam dan nyeri otot ataupun sendi.
Penting untuk menghindari penggunaan aspirin atau obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS) karena dapat meningkatkan risiko perdarahan.
4. Pengobatan demam berdarah keempat adalah istirahat yang cukup.
Memberikan tubuh istirahat yang cukup membantu dalam proses penyembuhan.
Hindari aktivitas yang berat selama masa penyembuhan.
BACA JUGA:Kapan Saatnya Mengganti Oli Power Steering? Jangan Lupa Cara Memilih Oli yang Baik
5. Pengobatan kelima demam berdarah adalah perawatan simtomatik.
Dokter dapat memberikan pengobatan simtomatik sesuai dengan gejala yang dialami.
Misalnya, jika Anda mengalami mual atau muntah, dokter dapat memberikan obat antiemetik untuk meredakannya.
6. Pengobatan demam berdarah yang keenam adalah pemantauan perdarahan.
Dalam beberapa kasus, demam berdarah tersebut bisa menyebabkan pendarahan internal.
BACA JUGA:Tiket Kereta Cepat Whoos Jakarta Bandung Rp 600 Ribu, Tempuh Waktu 40 Menit dengan Fasilitas Berikut
Dokter akan memantau tanda-tanda perdarahan tersebut seperti gusi berdarah, mimisan, ataupun perdarahan-pendarahan lainnya.