Hal ini lantaran KPU Kaur hanya membutuhkan sebanyak 585 PPS sementara yang mendaftar dan berhak ikut CAT sebanyak 1.209 peserta dari 195 desa dan kelurahan di 15 Kecamatan Kabupaten Kaur.
BACA JUGA: Audit Desa Berlanjut, Ditargetkan Juni Selesai
BACA JUGA:Lomba Maskot Pilkada Kaur, Total Hadiah Rp 10 Juta, Begini Cara Daftarnya!
"Hari ini (kemarin, red) kita juga sudah melakukan tes tertulis bagi PPS dan tes ini menggunakan sistem CAT, sedangkan wawancara akan menyusul setelah ini nantinya," ujar Muklis.
Dikatakan Muklis, pihaknya memastikan peserta yang tidak hadir dalam tes CAT ini maka dipastikan tidak lulus dan tidak bisa ikut tes wawancara dalam waktu dekat.
Tes tertulis juga untuk mengambil enam besar yang selanjutnya akan mengikuti seleksi wawancara. Dalam mulai tanggal 15 hingga 18 Mei 2024 itu digelar di lima lokasi yakni di SMAN 1 Kaur, SMAN 2 Kaur, SMAN 3 Kaur, SMKN 3 Kaur dan SMKN 5 Kaur.
“Untuk pelaksanaannya tes CAT ini kita gelar selama tiga hari dan akan berakhir Sabtu 18 Mei 2024. Untuk lokasi dan waktu ini sudah kita sampaikan kepada para peserta dan kita minta kepada para peserta agar tidak terlambat,” pungkasnya.
Terpisah Komisioner Divisi Teknis Kabupaten Kaur Tony Kuswoyo menambahkan serentak dengan perekrutan PPK, PPS dan KPPS, pihak KPU di bulan ini juga akan melangsungkan tahapan selanjutnya.
Yakni penyerahan daftar penduduk pemilih potensial yang akan menggunakan hak suaranya pada Pilkada mendatang.
Jika melihat dari pantauan pelaksanaan Pemilu mendatang, pasti akan ada tambahan pemilih sebab dari data sebelumnya terdapat cukup banyak warga yang tercatat sudah bisa menggunakan hak suaranya pada saat Pilkada nanti.
"Untuk jumlah pemilih, kita akan melakukan pendataan lagi terutama pemaksimalan pendataan pemilih potensial," terang Tony.
Untuk itu, Tony meminta agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kaur melalui OPD terkait supaya lebih memaksimalkan lagi pendataan warga Kaur yang sudah bisa menggunakan hak suaranya.
Terutama untuk pihak Dinas Dukcapil Kabupaten Kaur suapaya stok blanko e-KTP dan pelayanan juga harus ditingkatkan untuk menghadapi Pilkada mendatang.
"Harapannya semoga partisipasi pemilih di Pilkada nanti lebih bagus dibandingkan Pemilu sebelumnya. Salah satu langkahnya adalah memaksimalkan pendataan," ucap Tony.