KORANRB.ID - Kayu adalah salah satu komponen penting untuk membuat sebuah bangunan, ntah itu rumah, ruko, sekolah dan bangunan lainnya. Saking pentingnya, pemilihan kayu untuk pembuatan bangunan juga sangat diperhatikan.
Tak jarang banyak orang memilih kayu dengan kualitas yang bagus, agar bangunan dapat berdiri kokoh hingga puluhan tahun lamannya.
Sayangnya meskipun sudah menggunakan bahan kayu yang bagus dengan harga yang sangat mahal.
Tetap saja sebelum digunakan untuk bangunan hendaknya harus, di permak atau di berikan cairan anti serangga yang bisa membuat kayu mudah menjadi lapuk.
Ada banyak sekali metode yang dapat digunakan untuk memasak membuat kayu menjadi lebih awet.
Berikut adalah beberapa cara ampuh warisan nenek moyang untuk membuat kayu mejaylebih awet dan tahan lama.
BACA JUGA:Muka Ada Bekas Jerawat, Ini Cara Menghilangkan Secara Alami
1. Rendam Kayu Dengan Air
Merendam kayu dengan air bisa membuat tekstur kayu menjadi lebih keras dan lebih awet, perendaman kayu untuk membuatnya menjadi lebih awet ini bisa dilakukan selama kurang lebih 3 bulan.
Perendaman ini juga bisa membuat zat-zat yang mempermudah proses pembusukan kayu dapat dengan mudah terlarut. Sehingga ketika digunakan untuk bangunan kayu akan lebih tahan lama.
2. Direndam dengan cairan campuran tembakau dan cengkeh
BACA JUGA: Menjadi Korban Pencurian Ini Yang Harus Dilakukan Segera Mungkin.
Jika direndam dengan menggunakan air saja dirasa tidak akan ampuh, maka perendaman kayu juga bisa menggunakan cairan campuran daun tembakau dan juga cengkeh.
Jika ingin menggunakan metode merendam kayu ini, memang harus mempunyai kolam terlebih dahulu. Tentunya kolam yang akan digunakan harus berukuran cukup besar menyesuaikan dari ukuran kayu yang akan digunakan.
3. Lumuri dengan oli bekas
Jika metode merendam kayu dirasa cukup rumit, maka penggunakan oli bekas bisa menjadi pilihan. Oli bekas dapat digunakan dengan cara mengoleskan oli ke bagian kayu agar bagian luar kayu mengeluarkan bau yang tidak di sukai oleh rayap atau serangga yang memakan kayu.
BACA JUGA: Tips Saat Akan Wawancara Mencari Pekerjaan
Oli bekas yang akan di oleskan untuk kayu bisa di campurkan dengan tambahan solar, perbandingannya cukup 1 banding 1 saja. Penggunaan oli untuk kayu ini, tidak hanya bisa digunakan untuk kayu atap saja. Kayu finishing untuk pembanguanan juga sangat cocok digunakan oli untuk membuatnya lebih awet.
4.Jangan Biarkan kayu di ruangan terbuka
Ketika sudah dilakukan proses pengawetan kayu dengan berbagai cara, sangat tidak di sarankan untuk membiarkan kayu di ruang terbuka terlalu lama. Misalnya terkena sinar matahari, hujan tanpa ada penutup.
Panas dan hujan akan membuat tekstur kayu menjadi berubah lebih rapuh, dan tentuny akan membuat kayu lebih muda rusak.
Itulah beberapa tips yang dapat digunakan agar, membuat kayu menjadi lebih awet dan tahan lama. (*)