KORANRB.ID - Jalan longsor dapat menjadi sangat berbahaya dan menantang untuk dilewati.
Melewati jalan yang rawan longsor membutuhkan kewaspadaan ekstra dan teknik mengemudi yang hati-hati.
Menghindari jalan rawan longsor adalah langkah penting untuk memastikan keselamatan selama perjalanan, terutama di daerah rawan bencana.
Berikut 6 tips yang dapat membantu kamu ketika melewati jalan rawan longsor dengan aman:
1. Persiapan Sebelum Perjalanan
Hindari perjalanan jika ada prediksi cuaca buruk yang dapat memperburuk kondisi longsor.
Pastikan kendaraan kamu dalam kondisi baik, terutama rem, ban dan sistem kemudi.
BACA JUGA:7 Senam Populer di Indonesia, Bisa Dilakukan Secara Individu dan Kelompok
Pastikan juga bahan bakar dan peralatan darurat lengkap.
Bawa peralatan darurat seperti tali derek, sekop, lampu senter, makanan dan minuman serta P3K.
2. Saat Menemukan Longsor di Jalan
Perhatikan seberapa besar dan parah longsor tersebut.
Jika terlihat sangat berbahaya, lebih baik putar balik dan mencari rute alternatif.
Perhatikan apakah tanah masih bergerak.
Jika tanah masih bergerak, hindari melewati area tersebut karena bisa berisiko longsor susulan.
BACA JUGA:Ini Dia PPS Pilkada 2024 Kabupaten Kepahiang Terpilih, Cek Daftar Lengkap di Sini
3. Teknik Mengemudi yang Aman
Kurangi kecepatan kendaraan untuk menjaga kontrol penuh.
Berkendara perlahan membantu menghindari kerusakan pada kendaraan dan memudahkan reaksi jika ada pergerakan tanah.
Pastikan jarak yang cukup antara kendaraan kamu dengan kendaraan lain di depan, sehingga kamu memiliki waktu untuk bereaksi jika ada pergerakan tanah atau kendaraan lain terjebak.
Pada kendaraan manual, gunakan gigi rendah untuk menjaga traksi dan kontrol kendaraan.
Pada kendaraan otomatis, gunakan mode gigi rendah jika tersedia.
Hindari pengereman mendadak karena dapat menyebabkan tergelincir.
Sebaiknya rem secara perlahan dan bertahap.
BACA JUGA:Jangan Ngaku Sok Tahu Politik, Kalau Belum Tahu 18 Partai Politik dan Pemimpinya
4. Navigasi di Sekitar Longsor
Jika memungkinkan, coba cari jalur yang lebih stabil dan tidak terlalu curam.
Hindari area dengan tanah yang sangat lembek atau berlumpur.
Jika ada aliran air di area longsor, hindari melewatinya karena bisa menyebabkan tanah menjadi lebih tidak stabil.
Perhatikan tanda-tanda pergerakan tanah, seperti retakan di tanah atau pohon yang miring. Ini bisa menjadi indikasi area yang tidak stabil.
5. Tindakan Setelah Melewati Longsor
Setelah melewati area longsor, periksa kendaraan kamu untuk memastikan tidak ada kerusakan, terutama pada ban dan sistem suspensi.
BACA JUGA:Resah Dengan Keberadaan Kutu Beras? Ini 6 Cara Menghilangkan Kutu Beras Secara Alami
Jika kamu melewati area yang berpotensi bahaya, laporkan kepada otoritas setempat seperti polisi atau dinas jalan untuk tindakan lebih lanjut.
6. Alternatif dan Tindakan Tambahan
Jika kamu tahu jalan yang akan dilewati rawan longsor, pertimbangkan untuk mencari rute alternatif sebelum memulai perjalanan.
Manfaatkan aplikasi navigasi dan pemantauan cuaca untuk mendapatkan informasi terbaru mengenai kondisi jalan dan cuaca.
Jika memungkinkan, berkendara bersama-sama dengan kendaraan lain untuk membantu jika salah satu kendaraan terjebak atau mengalami kesulitan.
Itulah 6 tips cara melewati jalan longsor dengan aman.
Menghindari jalan longsor memerlukan perencanaan yang matang, kewaspadaan terhadap tanda-tanda bahaya dan kesiapan menghadapi situasi darurat.
BACA JUGA:Bukan Tanpa Alasan, Ini Dia Keunggulan ATV, Cocok Dipakai ke Pertanian
Dengan memahami risiko dan mengambil langkah-langkah pencegahan, kamu dapat meminimalkan bahaya dan memastikan keselamatan selama perjalanan.
Selalu utamakan keselamatan dan jangan ragu untuk mencari rute alternatif atau menunda perjalanan jika kondisi terlihat sangat berbahaya. (**)