KORANRB.ID - Pasukan Spartan adalah salah satu kekuatan militer paling terkenal dalam sejarah dunia kuno, terutama dikenal karena disiplin, keberanian, dan keahlian tempur mereka.
Sparta, sebuah polis atau kota-negara di Yunani kuno, terletak di wilayah Peloponnesos.
Masyarakat Spartan sangat terfokus pada militerisme, dan kehidupan mereka diatur dengan ketat untuk mendukung tujuan militer.
Setiap aspek kehidupan warga Spartan, dari kelahiran hingga kematian, diarahkan untuk memperkuat negara dan mempersiapkan mereka untuk pertempuran.
BACA JUGA:Selain Rasa yang Lezat, Ada 14 Manfaat Udang Bagi Tubuh, Salah Satunya Meningkatkan Kecerdasan
Pendidikan militer Spartan, dikenal sebagai Agoge, dimulai dari usia tujuh tahun.
Anak laki-laki Spartan diambil dari keluarga mereka dan ditempatkan dalam kelompok pelatihan yang ketat.
Program ini dirancang untuk mengembangkan ketahanan fisik, keterampilan tempur, disiplin, dan loyalitas terhadap negara.
Mereka diajarkan untuk bertahan hidup dengan sedikit makanan dan sumber daya, dan dilatih dalam berbagai teknik perang.
BACA JUGA:Unik! Berikut 8 Jenis Burung Tidak Bisa Terbang
BACA JUGA:Kenali 5 Jenis Burung yang Lezat Dikonsumsi, Salah Satunya Burung Punai
Pasukan Spartan dibagi menjadi beberapa unit, yang paling terkenal adalah hoplites, infanteri berat yang dilengkapi dengan perisai besar (hoplon), tombak panjang (doru) dan pedang pendek (xiphos).
Hoplites bertempur dalam formasi yang dikenal sebagai falanks, sebuah barisan prajurit yang berdiri berdampingan, menciptakan dinding perisai yang sulit ditembus oleh musuh.
Strategi tempur Spartan sangat mengandalkan kedisiplinan dan kerja sama antar prajurit dalam formasi falanks.