Sedangkan untuk La Nina yaitu kebalikan dari El Nino.
Menyebabkan curah hujan yang cukup tinggi dan iklim yang bersifat basah.
Pada Pasifik bagian barat Indonesia suhu lautnya lebih hangat sehingga uap air di Pasifik timur dialirkan ke wilayah Pasifik barat.
Namun, terang Anang, cuaca El Nino dan La Nina tidak dipengaruhi oleh musim hujan dan kemarau, namun kedua fenomena iklim tersebut yang akan mempengaruhi cuaca.
BACA JUGA:Alfamart dan Pemkot MoU Pajak dan Retribusi, Bapenda Ajak Sosialisasi Bersama
Di tempat terpisah Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Gita Gama Raniputera, SE, MM menjelaskan bahwa Pemerintah Kota Bengkulu siap jika apapun terjadi yang disebabkan oleh fenomena alam.
Dia meminta masyarakat jangan khawatir untuk masuk masa La Nina Pemkot sudah siap.
Persiapan tersebut dikatakan Gita, setiap OPD terkait dipastikan akan bersiaga.
Mulai dari Badan Penanggulan Bencana Daerah, hingga Tagana Dinas Sosial Kota Bengkulu.
BACA JUGA:Asosiasi Baru Kades, Siap Bawa Tuntutan Pembangunan Desa ke Kementerian
Jika kemarau hingga banjir bandang terjadi Tagana dan juga BPBD sudah siap kapanpun bahkan kata Gita pihak Tagana berjaga 24 jam begitu juga dengan BPBD.
“Kami sudah siap apapun yang terjadi pasalnya dalam segi SDM maupun stok persedian pangan kita aman,” tegas Gita.